Polisi Uber Komplotan Curanmor hingga ke Semak-semak

Ilustrasi

Pekanbaru, OKETIMES.com - Unit Reskrim Polsek Tampan, nyaris saja berhasil membekuk komplotan pelaku pencurian kendaraan bermotor. Saat digrebek, petugas sempat melepaskan beberapa kali tembakan dikarenakan para pelaku berusaha kabur menggunakan mobil hasil curiannya, kedalam semak-semak di kawasan Kecamatan Marpoyan Damai, Rabu (3/6) dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB.

Informasi yang dirangkum di kepolisian, penangkapan bermula setelah polisi mendapat laporan korban bernama Randi Saragih warga Perumahan Resti Graha Kelurahan Delima Kecamatan Tampan. Dalam laporannya, korban, menyebutkan jika mobil Daihatsu Xenia warna hitam No Pol BM 1642 PB telah hilang digondol maling.

Petugas yang mendapatkan laporan, langsung bergerak cepat dan melakukan penyisiran untuk melacak keberadaan pelaku yang diduga berjumlah lebih satu orang di seputaran Jalan Air Dingin, Kecamatan Marpoyan Damai, yang tak jauh dari pemukiman warga.

Mengetahui keberadaannya tercium petugas, pelaku langsung tancap gas hingga melompati parit sambil kemudian menerobos masuk ke semak-semak untuk melarikan diri menggunakan mobil curiannya.

Unit Reskrim Polsek Tampan yang melihat pelaku melarikan diri, langsung mengejarnya sambil melepaskan beberapa kali tembakan peringatan ke arah mobil, dan sempat mengenai kaca belakang. Namun tak mengindahkannya dan tetap saja melaju masuk ke dalam area perkebunan warga dan semak belukar disekitar lokasi kejadian.

" Sebelumnya kami telah mengepung pelaku dengan menghadang jalan pelariannya. Namun pelaku tetap nekad dan kabur dengan melompati parit besar jalan, lalu masuk ke dalam semak-semak yang ada diseberang parit," ungkap Kapolsek Tampan, AKP Ari Setiawan Wibowo, Rabu (03/6).

Walau kehilangan buruannya, petugas dikabarkan mengamankan satu unit sepeda motor Kawasaki Ninja warna hijau yang diduga milik seorang pelaku yang tertinggal saat dilakukan penggrebekan.

Sampai kini, sambung AKP Ari Setiawan, pihaknya masih terus menyisir dan melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang diduga masih berada di kawasan Pekanbaru. (dm)