Curi duit dari Laci Kedai, Pemuda Pengangguran Dipermak Massa

Joni, pengangguran warga asal Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir babak belur dihajar massa. Ia kepergok mencuri uang Rp 2,7 juta di warung harian Fiqi milik Yelmi (51) di Jalan Tuanku Tambusai tepatnya disimpang Jalan Pepaya Kelurahan Jadirejo Kecamatan Sukajadi, Selasa (02/6) sekitar pukul 17.30 WIB.

Pekanbaru, OKETIMES.com - Joni, pengangguran warga asal Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir babak belur dihajar massa. Ia kepergok mencuri uang Rp 2,7 juta di warung harian Fiqi milik Yelmi (51) di Jalan Tuanku Tambusai tepatnya disimpang Jalan Pepaya Kelurahan Jadirejo Kecamatan Sukajadi, Selasa (02/6) sekitar pukul 17.30 WIB.

Bermula, sewaktu korban melihat seorang laki-laki yang tidak dikenal terlihat mencurigakan keluar masuk dari warung harian milik Yelmi. Kemudian, kerena curiga korban langsung melihat uang yang ada didalam kamar dan ternyata benar, uang hasil penjualan yang disimpan didalam dompet senilai Rp 2,7 juta telah raib.

Karena curiga, Yalmi dengan bantuan warga setempat lalu berusaha mengejarnya hingga akhirnya pelaku dapat diamankan. Meski sempat mengelak, namun setelah dicek di dalam kantong belakang celana pelaku, warga menemukan uang Rp 2,7 juta milik korban. Karena kesal, warga sempat menghajar Joni hingga babak belur, sebelum akhirnya diserahkan ke Polresta Pekanbaru.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Hariwiyawan Harun Sik Mik, Rabu (03/6) mengatakan, petugas masih mengembangkan kasus itu. "Dugaan kami ia juga pernah melakukan aksi serupa di tempat lain," katanya.

Menurut Hariwiyawan, diduga tersangka Joni juga pernah melakukan aksi serupa di tempat lain. Kini tersangka mendekam ditahanan Polresta Pekanbaru, guna proses hukum lebih lanjut.

Terpisah, Joni mengaku, jika dirinya melakukan aksi nekat tersebut karena tak punya uang untuk makan. "Saya pengangguran bang, keseharian saya hanya tidur diemperan toko yang ada di Pasar Pusat Jalan Agussalim," ungkap pria yang tak bisa baca tulis tersebut. (dm)