Polsek Bukit Kapur Amankan Pelaku Pencabulan Gadis Belia Hingga Hamil

Tersangka IS (37 saat diamankan etugas Polsek Bukit Kapur, Resor Dumai, Minggu (18/12/2016).

Dumai, oketimes.com - Seorang pria bernama Ismail Saragih (37), ditangkap petugas Polsek Bukit Kapur, Resor Dumai Minggu (18/12/2016) petang, sekitar pukul 17.30 WIB. Ismail diyakini sebagai pelaku pencabulan terhadap gadis dibawah umur, sebut saja Melati (13) warga Kodya Dumai.

Berdasarkan informasi di Kepolisian, Ismail merupakan seorang buruh sawit dikebun milik Gondrong, tempat orang tua korban bekerja. Karena tak memiliki tempat tinggal, ia menumpang dirumah orang tua korban berinisial S sejak tahun 2015 silam.

Kejadian dugaan pencabulan itu terjadi sekitar bulan September 2016 di malam hari, saat korban tidur bersama dengan adiknya lalu didatangi Ismail. Pelaku lalu mencumbui dan menyetubuhi korban dibawah ancaman.

Perbuatan bejat pelaku terhadap korban berlanjut hingga 4 kali mengakibatkan Melati hamil. Dalam melakukan aksinya, pelaku selalu memanfaatkan situasi saat orang tua Melati tidur.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik MM mengatakan, pencabulan terhadap korban terungkap pada pada bulan Oktober 2016. Dimana saat itu orang tua Melati melihat anakny muntah-muntah dan kemudian memeriksakannya ke Bidan Cary.

"Hasil pengecekan, diketahui Melati telah hamil dan memasuki usia kandungan 2 bulan," kata Guntur, Senin (19/12/2016).

Keget, orang tua Melati lalu menanyakannya dan dijawab Melati bahwa dirinya telah disetubuhi oleh Ismail berulang kali. Tak terima anaknya diperlakukan tak senonoh, orang tua Melati lalu melaporkannya ke Polsek Bukit Kapur guna proses selanjutnya.

"Polisi yang mendapatkan laporan orang tua korban, langsung menangkap tersangka," ujar Guntur.

Tersangka terancam hukuman 15 tahun penjara. "Polisi mendapat laporan dari istri tersangka yang tidak lain ibu kandung korban," jelasnya.

Setelah ditangkap lanjut Guntur, pelaku mengakui melakukan perbuatan pencabulan terhadap Melati dan perbuatan itu telah sering dilkakukan saat orang tua korban terlelap tidur. (dabot)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait