Tiga Hari Menghilang, Jasad Nelayan Mandah Akhirnya Ditemukan

Jasad Kamarudin Bin Domung (47 tahun), nelayan yang hilang di Perairan Sungai Sembuang Kecamatan Mandah, akhinya ditemuka pada Jumat (26/5/17) sekira pukul 08.00 WIB.

Indragiri Hilir, Oketimes.com - Personil gabungan yang terdiri dari Sat Polairud Polres Inhil, Polsek Mandah dan BPBD Kabupaten Indragiri Hilir, akhirnya ditemuka  jasad Kamarudin Bin Domung (47 tahun), nelayan yang hilang di Perairan Sungai Sembuang Kecamatan Mandah, Jumat (26/5/17) sekira pukul 08.00 WIB.

Kamarudin Bin Domung (47), warga RT 004, RW 001, Kelurahan Khairiah Mandah Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir Riau, dilaporkan hilang oleh istrinya, Nafishah (40) pada Rabu (24/5/17) pukul 17.30 WIB.

Dari keterangan Nafishah, kejadian bermula pada Selasa (23/5/17), sekira pukul 09.00 WIB, korban berpamitan untuk mencari kayu di sekitar Kelurahan Khairiah Mandah, namun hingga pukul 15.00 WIB korban tak kunjung pulang. Dihubungi via seluler korban, namun tidak diangkat. Karena khawatir, istri korban lalu memberi tahu tetangganya, dan warga kemudian beramai-ramai melakukan pencarian.

Dalam pencarian tersebut, warga menemukan sampan korban hanyut di pinggir sungai bermuatan kayu penyiri sebanyak 7 batang, kapak 2 bilah dan sepasang baju basah, sedangkan korban sendiri tidak ditemukan.

Setelah melapor, pencarian selanjutnya dilakukan oleh Sat Polairud Polres Inhil, Polsek Mandah, dan BPBD Kab. Inhil, serta dibantu masyarakat, sampai akhirnya korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia pagi tadi.

Kapolres Inhil, AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Kapolsek Mandah Iptu Warno mengatakan, jasad korban ditemukan dalam keadaan terapung di tepi Pantai Sembuang dengan posisi tertelungkup di permukaan. Jasad tersebut selanjutnya langsung dievakuasi ke Puskesmas Mandah.

"Terhadap jasad tersebut dilakukan pemeriksaan oleh dr Dewi Safnita. Hasil pemeriksaan menyatakan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Kondisi jasad yang sudah rusak, diduga karena dimakan oleh ikan atau udang," ungkap Iptu Warno.

Jasad korban kemudian dikembalikan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan. (Afs)