Polisi Grebek Kampung Narkoba Pekanbaru beromset Milyaran
Ratusan paket sabu dan ekstasi berbagai harga yang diamankan Satuaan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru, menggerebek kawasan Narkoba Kampung Dalam di Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, provinsi Riau, Kamis (24/3/16) kemarin.
Pekanbaru, Oketimes.com - Satuaan Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru, menggerebek kawasan Narkoba Kampung Dalam di Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, provinsi Riau, Kamis (24/3/16) kemarin.
Dalam penggerebekan tersebut, selain mengamankan empat orang kurir, polisi juga menyita ratusan paket sabu siap edar, 16 lembar Happy Five dan 200 butir pil ekstasi.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Aries Syarief Hidayat melalui Wakapolresta AKBP Sugeng Putut Wicaksono Sik mengatakan, penggerebekan dilakukan setelah sebelumnya polisi mengamankan beberapa kurir narkoba di kawasan pada penduduk tersebut.
"Berangkat dari situ, kita lalu kembangkan dan hasilnya ratusan paket sabu berhasil kita amankan," ungkap Putut pada awak media, Jumat (25/3/2016) pagi.
Dijelaskannya, barang haram tersebut terdiri dari paket-paket kecil siap edar, dengan rincian 1.575 paket Rp100 ribu, 790 plastic paket Rp200 ribu, 400 plastik paket Rp500 ribu dan 1.240 plastik paket Rp1 juta. "Jika ditimbang seluruhnya hampir mencapai berat 1 kilogram," ujarnya.
Selain sabu-sabu siap edar, sambung Putut, petugas juga mengamankan 200 butir pil ekstasi siap edar, 16 lembar Happy Five, timbangan digital, palstic tic pembungkus sabu dan uang Rp4,5 juta yang didiuga merupakan hasil penjualan narkoba.
"Kita masih melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap empat kurir berinsial RM (20), RJ (20), EP (15) dan AP (15) untuk mengejar bandar besarnya," papar Putut.
Untuk diketahui, Kampung Dalam ini sudah sangat terkenal dengan julukan Kampung Narkoba. Operasi skala besar kerap dilakukan, namun polisi selalu kesulitan dalam menangkap para bandar yang berdomisil di daerah ini.
Karena selain rumah yang dipasangi teralis besi, kamera CCTV, akses jalan tikus juga cukup banyak di kawasan tersebut. (dabot)
Komentar Via Facebook :