DPRD Ingatkan Disdik, `Jangan Sampai Ada Siswa Tak Ikut Ujian Kerena Uang`

Sekretaris Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Aidil Amri

PEKANBARU, oketimes.com- Sekretaris Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Aidil Amri kembali mengingatkan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru dalam hal ini kepada sekolah-sekolah yang menyelenggarakan ujian semester ganjil, mulai dari SD, SMP sampai SMA sederajat yang mulai Senin (8/12) sampai sepekan ke depan, jangan sampai ada anak murid yang tidak bisa ikut ujian hanya karena persoalan uang.

Persoalan yang acap terjadi setiap saat pelaksanaan ujian, ada sekolah yang tidak membolehkan murid ikut ujian hanya karena tidak menyelesaikan permasalahan hutang piutang.

"Jadi kami harapkan semoga dalam pelaksanaannya lancar, jangan sampai ada anak murid yang tidak bisa ikut ujian hanya karena persoalan uang " kata Aidil ketika dikonfirmasi dikantor DPRD Kota Pekanbaru, Senin (7/12).

Dikatana Aidil Amri, semua murid harus ikut ujian, DPRD tidak ingin mendengar ada siswa yang tidak ikut ujian karena hal yang sepele yakni masalah uang. Hal ini diminta karena ada laporan dari wali murid yang masuk. Disebutkan ada anak yang tidak bisa ikut ujian karena belum melunasi kewajiban, sementara orang tua wali murid ini dalam kondisi sulit.

"Ini harus diperhatikan oleh pihak sekolah. Kami tidak mau persoalan uang menjadi kendala anak-anak untuk tidak bisa ikut ujian. Mestinya jika memang terjadi, pihak sekolah sekarang ini tidak memikirkan uang dulu, karena pendidikan itu wajib diberikan kepada penerus bangsa ini, ini yang nomor satu," pinta Politisi Demokrat ini.

Untuk itu, selama ujian berlangsung, Aidil juga mengingatkan kepada wali murid, yang mana anaknya tidak bisa ikut ujian karena alasan tertentu dari sekolah, diminta untuk laporkan ke DPRD Kota Pekanbaru Komisi III.

"Jika ada laporannya maka nanti akan ditindaklanjuti, dan diupayakan komisi III akan turun ke sekolah tersebut," sebut Aidil.

Tidak hanya itu, bersama anggota DPRD Pekanbaru lainnya, Aidil menyebutkan akan memantau langsung ujian di sekolah-sekolah. Dimana sekolah yang mau dipantau itu ditesebutkannya akan diacak. " Bersama dengan anggota DPRD lainnya akan turun langsung ke sekolah penyelenggara ujian secara acak," ungkapnya. (eza/REC)