Pasca Penertiban PKL, Drainase Pasar Pagi Arengka Perlu DIbenahi
PEKANBARU,oketimes.com-Setelah melakukan penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL), yang perlu menjadi perhatian dan PR bagi Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru selanjutnya di Pasar Pagi Arengka yakni membenahi drainase di depan pasar. Ketika hujan drainase yang tersumbat menimbulkan genangan air.
"Pemerintah melalui dinas teknisnya untuk segera memperbaiki atau melakukan normalisasi drainase di Pasar Pagi Arengka, sehingga bisa berfungsi maksimal," ungkap anggota DPRD Kota Pekanbaru, Fikri Wahyudi Hamdani, Rabu (19/11).
Kata Fikri, berdasarkan keluhan masyarakat dan tinjauan langsung dirinya ke pasar tersebut, kondisi drainasenya sangat memprihatinkan. Terlebih saat musim hujan seperti saat ini.
"Selama ini kondisi pasar tradisional tersebut setiap hujan selalu terjadi banjir dan berlumpur. Bahkan airnya sampai setinggi orang dewasa. Mereka minta drainase ini diperbaki," kata politisi Partai Nasdem ini.
Tidak hanya itu, lanjut Fikri, ada banyak lagi keluhan pedagang yang mestinya segera direspon Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Apalagi saat ini pasar tersebut sudah ditertibkan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
"Seperti sampah-sampah banyak dibuang ke drainase, ini menjadi penyebab terjadinya luapan air, kami minta dibersihkan, supaya pedagang dan pembeli di pasar itu bisa nyaman," ungkapnya.
Begitu juga mengenai lokasi parkir dan jalan akses keluar masuk di pasar pagi tersebut, kondisinya disebutkan Fikri Wahyudi juga kurang mendapat perhatian. Oleh karenanya, pengelola diminta untuk dapat berkoordinasi dengan Pemko supaya pasar yang bersih dah higienis bisa terwujud.
Ditambahkan Fikri, jika permasalahan drainase ini sudah teratasi, kondisi Pasar Pagi Arengka yang selama ini terkesan semrawut akan tertata kembali, kondisi kota yang aman dan nyaman juga dapat tercapai.
"Karena pasar ini berada di salah satu pintu masuk Kota Pekanbaru. Jika rapi tentu kesannya juga untuk Pekanbaru. Masyarakat juga merasa nyaman berbelanja di pasar ini," tutup Fikri(eza/rec)
Komentar Via Facebook :