Ratusan Rumah dan Gedung Sekolah Terendam Banjir

RENGAT, oketimes.com- Banjir yang yang melanda beberapa wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) kian meluas, sedikitnya ada empat kecamatan di Inhu saat ini dilanda bencana banjir, yakni Kecamatan Seberida, Batang Cenaku, Kelayang dan Peranap.

Akibatnya, ratusan rumah warga serta beberapa gedung sekolah juga ikut terendam. Berdasarkan Data yang dihimpun selasa (18/11) dari masing-masing camat, untuk Kecematan Seberida, sedikitnya 620 rumah warga yang terkena dampak banjir. Yakni, di Kelurahan Pangkalan Kasai, 120 rumah, Desa Bandar Padang 400 rumag dan Desa Beligan 100 rumah.

Selain itu banjir akibat luapan sungai cenaku itu juga telah merendam tiga unit sekolah yang ada didaerah itu, yaitu SDN 001 Pangkalan Kasai, SMPN 2 Seberidan dan SDN 003 Bandar Padang.

Untuk Kecamatan Batang Cenaku, sedikitnya banjir telah merendam 120 rumah warga, diantaranya, di Desa Pejangki 25 rumah, Kuala Kilan 24 rumah, Aur Cina 49 rumah, Cenaku Kecil 41 rumah, Batu Papan 16 Rumah,  dan Kepayang Sari 15 rumah.

Selain itu di Kecamatan Kelayang, banjir telah merendam 253 rumah warga yang dihuni 1.444 kepala keluarga. Banjir terbesar terjadi di Desa Sengkilo.

Hal yang sama juga dialami warga Desa Tanjung Baru dan Setako Raya Kecamatan Peranap, dimana saat ini ketinggian air mencapai 20 cm, bahkan aktifitas belajar mengajar di SD 012 tidak bisa dilakukan dan dialihkan ke tenda darurat.

Menanggapi hal itu, anggota DPRD Kabupaten Inhu, H. Mardius, SH MH menyebutkan, pihak terkait dalam hal ini badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) dan Dinas Sosial harus cepat tanggap dalam penanggulangan korban banjir, segala sesuatunya yang dibutuhkan masyarakat korban banjir harus diprioritaskan.

"Seperti ketersediaan air bersih, sarana transportasi saat evakuasi, tenda pengungsian dan ketersediaan bahan makanan serta sarana kesehatan. Hal itu guna mengatasi dampak saat banjir dan pasca banjir," sebutnya. (Ali)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait