Peringati HKN Ke 50, Bupati Yopi Meradang !!!

RENGAT, oketimes.com- Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) hari ini Senin (17/11) memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) yang ke 50, upacara HKN dilaksanakan di Halaman Kantor Bupati Inhu Pematang Reba.

Bupati Inhu H. Yopi Arianto SE yang menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada upacara tersebut sempat meradang karena terjadi kesalahan pada saat pengibaran bendera merah putih.

Menurut informasi yang berhasil diperoleh, lagu Indonesia Raya selesai dinyanyikan, namun bendera Merah Putih belum sampai dipenghujung tiang, dan tali masih ditarik-tarik oleh pasukan pengerek bendera.

Pemandangan ini membuat Bupati Inhu tampak geram, dan menganggap para PNS tidak serius melaksanakan upacara peringatan HKN ke 50.

Bupati yang dikenal suka blak-blakan ini, memang sedang giat-giatnya menerapkan kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemkab Indragiri Hulu (Inhu).

Saat memberikan arahannya, sekira pukul 08:30 Wib kemarahan Bupati Inhu semakin memuncak, manakala masih banyak terlihat sejumlah PNS yang dianggap kurang serius mendengarkan arahannya, ada PNS yang masih berada di luar pagar, dan ada pula yang masih berada di dalam gedung maupun di luar gedung perkantoran secara bergerombol.

Hal ini sontak menambah amarah Yopi Arianto semakin menjadi-jadi, saat itu juga Yopi memerintahkan Sat Pol PP untuk segera menutup pintu masuk perkantoran, Bupati juga memerintahkan Sekda maupun Kepala-Kepala Dinas untuk mengecek bawahannya sesuai dengan absensi kehadiran.

Bagi yang tidak hadir oknum pegawai tersebut tidak boleh masuk kantor selama satu minggu, dan dikenakan sanksi upacara menurunkan bendera selama dua minggu. "Tolong pak camat Peranap ya.. Kalau tidak senang anda saya ganti," tegasnya.

Masih sambung Yopi, "Akan saya pindahkan kalian ke Kecamatan Peranap sana. Bila ada pegawai maupun Kepala Dinas yang tidak disiplin, maka akan saya pindahkan ke daerah-daerah pelosok, dan akan saya non jobkan!," ancam, Yopi.

Selain itu, Yopi yang dikenal tegas ini, kembali menegaskan kepada Sekda Inhu untuk menghapus saja uang TKT 2015 yang 61 persen itu.

"Apa perlu dihapus TKT semua!. Ketawalah kalian!,, Senang-Senanglah kalian!,, Sombong betul kalian!. Perlu pakai mobil dinas nggak..! Kalau nggak perlu saya tarik semua!.. Dah rusak mental kalian!," hardik Yopi. (ali/rec)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :