Kejar WTP, Pj Bupati Kampar Benahi Aset
Pj Bupati Kampar, Syahrial Abdi saat membuka acara entry briefing BPK RI perwakilan propinsi Riau tentang pemeriksaan laporan keuangan Pemda Kampar tahun 2016 yang dilaksanakan di Aula Bupati Kampar, Rabu (5/4/2017).
Bangkinang, Oketimes.com - Guna merebut predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK pada tahun mendatang, Pj Bupati Kampar mengintruksikan seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Pemkab Kampar segera membenahi seluruh aset yang ada. Sehingga anggaran yang telah digunakan pada tahun sebelumnya dapat disingkronkan dengan jumlah aset yang ada.
"Kita sangat berharap bisa mendapatkan predikat WTP, untuk itu seluruh OPD diharapkan bekerja cerdas mendata dengan baik aset tersebut agar apa yang kita harapkan bisa terwujud," kata Pj Bupati Kampar, Syahrial Abdi saat membuka acara entry briefing BPK RI perwakilan propinsi Riau tentang pemeriksaan laporan keuangan Pemda Kampar tahun 2016 yang dilaksanakan di Aula Bupati Kampar, Rabu (5/4/2017).
Pj Bupati memerintahkan agar Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kampar, segera membuat tim dan membuat kantor tempat berkonsultasi dengan seluruh OPD yang berhubungan dengan pengelola keuangan dan aset. Sehingga jika ada keraguan bisa langsung berkonsultasi dengan Tim yang telah ditunjuk, agar persoalan demi persoalan yang ada bisa cepat terselesaikan.
"Jalan untuk mendapatkan WTP sudah terbuka, tinggal kerja cerdas kita untuk mewujudkannya. Kita harus yakin dan percaya, bisa mendapatkan predikat tersebut. Tentunya, dengan mencari solusi terhadap seluruh persoalan yang ada," ujar Syahrial.
Sebagai bentuk keseriusan tersebut, Pj Bupati Kampar akan langsung mengambil alih untuk memantau progres kegiatan pendataan dari hari kehari nantinya. Dengan begitu seluruh persoalan yang selama ini menghambat Pemkab Kampar untuk mendapatkan WTP dapat dicarikan solusinya.
Sebagai langkah awal, Syahrial Abdi meminta kepada seluruh OPD mulai minggu depan agra mengumpulkan seluruh kendaraan dinas di kantor Bupati untuk dilakukan pendataan ulang serta men-check kondisi fisiknya sehingga berapa jumlah kendaraan yang ada di seluruh OPD dapat diketahui nilai asetnya.
Sementara itu, Kepala BPK RI Wilayah Riau, Joni Indra Kencana dalam sambutannya mengatakan bahwa, BPK akan melakukan pemeriksaan laporan keuangan dan aset secara teliti selama 30 hari di Kabupaten Kampar, saya optimis Kampar bisa mendapatkan predikat WTP, untuk itu diharapkan semua pihak terkait bisa konsen pada laporan keuangan pada OPD masing-masing.(sy)
Komentar Via Facebook :