Bupati Siak Terima Penghargaan API dari Menag

Bupati Siak Drs H Syamsuar Msi didampingi Kakanwil Kementerian Agama Drs H Tarmizi Tohor MA, Kakan Kemenag Siak Drs H Muharram Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Drs H Kadri Yafis MPd, Kabag kesra, Drs H Darusalim Msi menerima penghargaan Apresiasi Pendidikan Islam (API) dari Menteri Agama RI Luman Hakim Syaifudin di gelar di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (11/12/15).

Jakarta, Oketimes.com - Bupati Siak Drs H Syamsuar Msi didampingi Kakanwil Kementerian Agama Drs H Tarmizi Tohor MA, Kakan Kemenag Siak Drs H Muharram Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Drs H Kadri Yafis MPd, Kabag kesra, Drs H Darusalim Msi menerima penghargaan Apresiasi Pendidikan Islam (API) dari Menteri Agama RI Luman Hakim Syaifudin di gelar di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (11/12/15).

Apresiasi yang di berikan ini merupakan penghargaan tertinggi yang diberikan kepada 6 Daerah Kabupaten Kota yang ada di Indonesia yang peduli kepada pendidikan islam dan penuh dedikasi memiliki prestasi yang luar biasa dalam perhatian dan pengembangan pendidikan islam didaerahnya.

6 Kepala Daerah Kabupaten kota yang menerima penghargaan API tersebut diantaranya Wali kota Padang, Bupati Siak, Bupati Wonogiri, Bupati Tabalong, Bupati Bulukumba dan Bupati Sumbawa.

Selain itu menteri Agama RI juga menyerahkan Penghargaan kepada kategori Madrasah berprestasi, Siswa berprestasi, Guru, pengawas, Siswa berprestasi.

Bupati Siak saat ditemui usai acara mengatakan kedepan dirinya selaku pemerintah daerah akan tetap berupaya mengembangkan dan mempertahankan API ini dengan membuat program pengembangan khususnya sarana dan prasarana pendidikan Agama Islam sesuai dengan perkembangan zaman.

Disamping itu juga dia akan terus mendukung kebijakan yang akan di programkan kementerian agama terutama dalam meningkatkan kreatifitas, inovasi mahasiswa dan pelajar-pelajar Siak yang berprestasi dan berdedikasi terhadap pendidikan agama.

Sementara itu menurut Kakan Kemenag Siak Drs H Muharom mengatakan pihaknya akan berupaya membenahi melakukan penguatan mental dan spritual anak-anak, terutama masyarakat dan pelajar di Kabupaten Siak.

"Hal ini kita lakukan dalam rangka untuk meningkatkan pembangunan pendidikan Agama, agar para anak didik kita mampu bersaing dengan perkembangan zaman saat ini," tandasnya. (Man)