Razia Kosan dan Homestay di Pekanbaru

Razia Narkoba Tangkapan BNN Riau Didominasi Kaum Hawa

Ilustrasi

Pekanbaru, Oketimes.com - Lagi-lagi Badan Narkotika Nasional Riau, menjaring sejumlah pengguna narkotika di sejumlah kosan dan Homestay yang tumbuh pesat di sejumlah wilayah di Kota Pekanbaru.

Kali ini, Kamis (15/10) WIB, sebanyak 15 wanita serta 6 orang pria yang diduga positif mengkonsumsi narkoba diamankan di kawasan Jondul Baru dan Homestay Bintang Lima yang berlokasi di Jalan Lokomotif, Kecamatan Limapuluh dan kosan di kawasan Jalan Kartama dan kawasan Jalan Air Dingin, Pekanbaru.

Para wanita yang terjaring masih di dominasi oleh para pekerja malam dan pasangan diluar nikah serta sejumlah mahasiswa.

Mirisnya lagi, disalah satu kamar homestay juga ditemukan dua wanita yang masih di bawah umur. Hasil tes urine, kedua ABG itu ternyata positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu.

ABG berinisial Y (17) dan Y itu langsung digelandang petugas BNN ke guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Keduanya sempat memelas agar tak dibawa petugas lantaran takut dimarahin orang tuanya akibat mengkonsumsi narkoba.

Razia yang dimulai pulul 15.00 WIB itu, di mulai di kawasan Jondul Baru, Kecamatan Limapuluh. Penghuni yang rata-rata pekerja hiburan malam ini, sempat membuat petugas kerepotan, lantaran banyak para penghuni yang enggan membuka pintu kamarnya. Dan ada pula yang bermodus berpura-pura keluar berbelanja.

" Sebanyak 21 orang berhasil kita amankan dalam razia kali ini. Dengan rincian 15 diantaranya wanita dan 6 lainnya adalah pria. Bahkan ada juga ABG yang terjaring," kata Kepala Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Provinsi Riau, AKBP Haldun, usai razia.

Razia yang kita lakukan hari ini, sambung Haldun, BNN Riau membagi dalam dua tim. Tim I bergerak ke Jalan Kartama dan Jalan Air Dingin. Ada 3 wanita dan 1 pria yang positif narkoba. Bahkan ada pula seorang mahasiswi yang tengah hamil satu bulan.

Sedangkan tim II, mengarahkan target ke kawasan Jondul Baru dan Homestay Bintang Lima, dimana ditemukan 12 wanita dan lima pria yang urinenya positif mengkonsumsi narkoba.

" Ini hasil mapping kita dan memang masih ada penyalahgunaan narkoba disini. Semua lokasi kita acak," sebut AKBP Haldun.

Sedangkan untuk ABG yang kita amankan, BNN Riau akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial, dalam penindakannya, dimana sesuai hitungan, ada lima ABG yang ikut terjaring razia.

" Selanjutnya mereka akan kita assesment guna menentukan apakah harus rawat jalan atau rawat inap. Untuk anak di bawah umur tentu dikoordinasikan denga Dinas Sosial," tukas Haldun.(XXX)