Jokowi Sempatkan Tinjau Puskesmas Gratis Korban Kabut Asap di Kampar Riau

Presiden R.I Joko Widodo didampingi Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar, Menteri Kesehatan, Nila F. Moeleok dan Bupati Kampar Jefri Noor beserta rombongan meninjau puskesmas rawat inap Kuok Kabupaten Kampar, Jumat (9/10) siang.

KAMPAR, OKETIMES.COM - Presiden R.I Joko Widodo didampingi Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar, Menteri Kesehatan, Nila F. Moeleok beserta rombongan meninjau puskesmas rawat inap Kuok Kabupaten Kampar, Jum'at (9/10) siang.

Kedatangan Presiden R.I disambut Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, Bupati Kampar Jefri Noor, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Riau, dan masyarakat kecamatan Bangkinang Barat, Kuok Kabupaten Kampar.

Dalam kunjungannya di Puskesmas Kuok, Presiden Joko Widodo meninjau kondisi pasien yang kesehatannya terganggu akibat kabut asap, dan meninjau posko kesehatan serta pengobatan gratis bagi korban bencana akibat kabut asap yang disiapkan oleh pemerintah kabupaten Kampar.

Ketika diwawancarai awak media tentang penegakan hukum kebakaran lahan dan hutan (karlahut) yang terjadi di Sumatera, Joko Widodo mengatakan upaya penegakan hukum masih diproses.

" Secara detail proses hukum dilapangan sampai saat ini masih berjalan oleh Polri dan dalam waktu dekat akan kita umumkan siapa yang melanggar," ungkap Presiden Joko Widodo siang itu.

Sedangkan untuk bantuan luar negeri alanjut Presiden, menagkui ada beberapa negara yang tengah menyanggupi bantuan, sala satunya seperti Malaysia, Singapura, Cina, Australia, dan Rusia. " Bantuan luar negeri ini akan dikonsentrasikan di Sumatera selatan (sumsel), karena kondisi titik apinya yang paling banyak di Sumatera," ucap Joko Widodo.

Bantuan yang akan diberikan pihak luar negeri papar Presiden, adalah pesawat water boombing yang memiliki daya angkut air diatas 5 ton, pesawat ini digunakan untuk memadamkan api di lahan gambut yang kedalamannya 5 meter

" Kondisi titik api saat ini banyak yang berada di lahan gambut dengan kedalamannya mencapai 5 meter, untuk itu kita gunakan pesawat water boombing yang memiliki daya angkut airnya diatas 5 ton, untuk pencegahan kedepannya kita akan membuat kanal blocking atau sekat-sekat kanal untuk mengatasi kebakaran lahan dan hutan ini," tutup Joko Widodo.

Plt Gubernur Riau, H. Arsyadjuliandi Rachman mengatakan presiden Jokowidodo sangat memberikan apresiasi, karena telah melihat langsung kondisi penanganan Kesehatan yang telah dikakukan oleh pemerintah daerah.

" Pak Presiden Jokowi tadi sudah melihat langsung kondisi dilapangan, sebelumnya pak Presiden hanya mengetahui melalui berita di media massa tentang pelayanan kesehatan 24 jam secara gratis di posko, dan puskesmas untuk korban akibat kabut asap, dan dia sangat memberikan apresiasi kepada kita," ungkap Plt Gubri. (ars)