Kasiarudin Jadi Irup HUT TNI ke-70 di Inhu
Upacara Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-70 yang dilaksanakan Kodim 0302 Rengat di Lapangan Terbuka Hijau Rengat Indragiri Hulu (Inhu), Riau berlangsung khidmat, Senin (5/10).
RENGAT, OKETIMES.COM - Upacara Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-70 yang dilaksanakan Kodim 0302 Rengat di Lapangan Terbuka Hijau Rengat Indragiri Hulu (Inhu), Riau berlangsung khidmat, Senin (5/10).
Bertindak sebagai inspektur upacara Penjabat (Pj) Inhu H Kasiarudin dan komandan upacara Kapten Inf Legimin, hadir Dandim 0302 Inhu Letkol Inf Edison S Sidabutar, Kasdim 0302 Inhu Mayor Kav Sukri Hendri, Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo, Ketua DPRD Inhu Miswanto, Ketua Pengadilan Negeri Rengat, perwakilan Kejari Rengat, Plt Sekda Isdjawardi, Staf Ahli, para Kadis, Kakan, Kaban serta Kabag di lingkungan Pemkab Inhu.
Pj Bupati Inhu H Kasiarudin SH menyampaikan pidato Presiden RI bahwa, sesuai dengan tema di hari jadi TNI yang ke 70 yaitu " Bersama Rakyat TNI Kuat, Hebat, Profesional Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian " diharapkan menjadi momentum untuk mengingat kembali jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional.
"Jika diibaratkan, hubungan TNI dan rakyat adalah ibarat ikan dan air, Ikan tidak akan hidup tanpa air, Rakyatlah yang mengandung, merawat, dan membesarkan TNI," katanya.
Untuk baca Kasiaruddnin, TNI mesti menegaskan jati diri sebagai tentara rakyat, karena bersama rakyat, TNI akan menjadi kekuatan militer yang hebat, disegani serta diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain di dunia.
Jika memandang lima tahun mendatang, pembangunan kekuatan pertahanan tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kekuatan pertahanan minimum dalam pertahanan negara Tri Matra terpadu, tetapi juga ditujukan untuk memperkuat jati diri sebagai negara maritim dengan membangun TNI sebagai kekuatan maritim regional yang disegani di kawasan Asia Timur.
Karena itu lanjutnya, peningkatan kapasitas pertahanan nasional melalui pembentukan TNI yang profesional juga sangat diperlukan. Sebagai tentara profesional, prajurit TNI harus benar-benar terdidik dan terlatih serta terus menerus meningkatkan kemampuannya dengan melakukan latihan-latihan berkesinambungan.
" Pada akhirnya, komunikasi yang sudah terbangun melalui kemanunggalan TNI dengan rakyat diharapkan akan dapat terus terpelihara dengan mampu memegang teguh amanat sapta marga dan sumpah prajurit," ujar Kasiarudin membacakan pidato presiden.
Pantauan, upacara tersebut berjalan lancar dan hikmad. Penampilan para pelajar dari Sanggar Seni SMAN 1 Rengat turut memeriahkan acara, dikala para pelajar ini menampilkan sebuah drama kolosal yang mengisahkan perjuangan pahlawan kemerdekaan Indonesia Jendral Sudirman. Sehingga mampu menarik perhatian masyarakat yang turut hadir pada saat itu. (Ali)
Komentar Via Facebook :