K3S SMK Swasta Minta Kuota PPDB SMK Negeri Transparan

K3S SMK Swasta saat melakukan hearing dengan Komisi III DPRD Kota Pekanbaru terkait PPDB Online, Senin (08/06/2015).

Pekanbaru, OKETIMES.com - Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SMK Swasta meminta Komisi III DPRD Kota Pekanbaru mengawal tranparansi kuota Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Online untuk SMK Negeri yang sebentar lagi akan dibuka secara umum. Ini menyusul dibukanya PPDB online bagi SMK Negeri di tiga sekolah berbeda oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru.

Ketua K3S SMK Swasta Kota Pekanbaru, Shofruddin mengatakan, dalam penerimaan siswa baru nanti, pihaknya merasa khawatir daya tampung di SMK Swasta menurun peminatnya. Pihaknya, mendesak Komisi III mengawal jalannya PPDB online nanti dalam Peraturan Walikota (Perwako) nanti.

" Kami ingin nanti jangan ada PPDB online jilid II. Posko pemantauan PPDB nanti harus dibuka. Ini untuk mengantisipasi banyaknya kecurangan dalam penerimaan peserta didik baru," kata Shofruddin, saat menggelar hearing bersama Komisi III di ruang Paripurna," Senin (08/06/2015).

Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa saat ini masih banyak operasional sekolah yang memberikan double shift dengan alasan kekurangan jumlah kelas berjalan. Dimana diketahui, penerimaan PPDB tidak memperhatikan daya tampung.

" PPDB nanti kita minta ditandai keberpihakan Pemko melalui Perwako agar pemerataan distibusi siswa untuk SMK swasta juga diperhatikan. Ini supaya tercipta rasa keadilan bagi sekolah swasta di setiap ajaran baru," paparnya.

Dari data yang dihimpun, di Kota Pekanbaru SMK Swasta saat ini berjumlah 49 dengan kuota bervariasi antara 300 sampai 600 orang murid dengan jumlah 10.374. (ade)