Perpisahan Siswa Kelas XII MAN Siak Diwarnai Haru dan Isak Tangis

Kepala MAN Siak Dra Maita Yunilda menepung tawari siswa Kelas XII angakatan X dalam acara perpisahan di ruang gedung Tengku Maharatu MAN Siak menggelar perpisahan siswa kelas XII angkatan X, Rabu (22/4/15).

Siak, OKETIMES.com – Bertempat di ruang gedung Tengku Maharatu MAN Siak menggelar perpisahan siswa kelas XII angkatan X, Rabu (22/4/15).

Acara perpisahan yang ditaja sangat meriah, sebab dihadiri oleh siswa kelas XII yang juga dihadiri oleh Asisiten II Pemkab Siak H Syafrilenti, MSi, Sujarwo Anggota DPRD Dapil Siak, Kasi Pendis Kemenag Kabupaten Siak Drs.H Nursah, Kepala Sekolah SMA/SMK Siak, Kepala MTs dan SMP, Komite Sekolah MAN Siak, para Wali Murid, dan siswa kelas X dan XI.

Dalam sekapur sirih yang disampaikan Syafrilenti menyatakan, penyerahan siswa kepada orang tua kembali yang dulu diserahkan pihak sekolah 3 tahun yang lalu oleh wali murid untuk di didik dan dibekali ilmu pengetahuan agama dan ilmu pengetahuan umum, sehingga siswa dianggap sudah manpu dan diharapkan lulus semua.

Syafrilenti juga berharap kepada anak didik yang telah menamatkan di MAN Siak ini agar terus belajar hingga ke jenjang yang lebih tinggi lagi demi meraih cita-cita yang diinginkan anak didik nantinya.

Ia juga mengatakan Pemda Siak telah berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Siak hingga keperguruan Tinggi. Hal ini sesuai telah berdirinya sebuah Perguruan Tinggi, seperti Akademi Komunitas Negeri dan Peguruan Tinggi lainnya yang bekerja sama dengan Pemda Siak.

" Untuk itu hal ini merupakan peluang buat anak-anak kita semua untuk melanjutkan pendidikannya di sini," tukas Syafrilenti.

Sementara itu, Kepala MAN Siak Dra Maita Yunilda juga tidak lupa menyampaikan sepata dua kata kepada siswa kelas XII angkatan X tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 55 siswa yang akan diserahkan kembali kepada orang tua dan wali murid masing-masing.

Ia berharap kepada siswa jangan pernah merasa puas dengan pendidikan hanya dibangku MAN ini saja, akan tetapi siswa disarankan untuk melanjutlah pendidikan yang lebih tinggi lagi. " Pendidikan masih panjang yang harus dilalui, salah satunya dengan menuntut ilmu di perguruan tinggi," ujar Maita disela sela sambutannya.

Maita juga berpesan agar siswa yang tidak lagi menuntut ilmu di MAN Siak ini, hendaknya terus membaca Alquran dan mengerjakan Sholat lima waktu. Kebiasaan membaca Al-quran dan Sholat lima waktu serta program Bahasa Inggris, kerena ini telah menjadi program unggulan MAN Siak.

Disamping itu MAN Siak juga membentuk program Qiraatul Quran kepada Guru dan TU dengan tujuan agar dapat memahami dan menghayati Alquran.

Selanjut Maita juga berharap, semoga 55 orang anak yang telah mengikuti UN diminta kepada semua wali murid untuk mendoakan anak didik agar lulus 100 persen.

Dari hasil pantaun, pada akhir acara, sejumlah siswa kelas X, XI dan XII menampikan kreatifitas maisng-masing, seperti membacakan cerita dalam bahasa Inggris, pentas seni musik dan lainnya.

Sehingga pada saat siswa menyanyikan lagu perpisahan dan lagu terima kasih guruku membuat suasana ruangan tersebut menjadi haru dan tak sedikit dari para siswa, guru dan orang tua wali murid tanpa sengaja menitikan air matanya dalam acara perpisahan tersebut. (Man)