Pemko dan PLN Perlu Mengkaji Penyumplaian Energi Listrik PLTU

Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amril SH.

PEKANBARU, OKETIMES.com - Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amril SH terus berupaya  mendorong percepatan pelaksanaan pekerjaan Perusahan Listrik Tenaga Uap(PLTU) dikawasan Tenayan Raya. Pembangunan dilakukan kerjasama Pemerintah Kota (Pemko) dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

"Guna melakukan fungsi pengawasan, saya minta Pemko Pekanbaru bersama PLN untuk monitoring pekerjaan di PLTU yang saat ini dalam tahap pekerjaan. Mari kita bersama-sama memberikan dorongan kepada Pemko Pekanbaru dan pihak PLN agar pekerjaan pembangunan PLTU di Tenayan Raya ini bisa selesai di tahun 2015 ini," desak Roni ketika dikonfirmasi, Kamis (9/4).

Dengan dibangunnya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2X100 ini, nantinya masyarakat kota Pekanbaru tidak akan mengeluh lagi soal pemadaman listrik yang sering terjadi. Bahkan hal ini sudah disampaikan ke Walikota Pekanbaru, bahwa kota Pekanbaru bahwa tidak akan mengalami krisis pemadaman listrik lagi jika PLTU sudah bisa difungsikan.

"Mengatasi persoalan listrik di Pekanbaru, saya menghimbau agar Pemko bersama pihak PLN agar melakukan kajian untuk 25 tahun, 30 tahun bahkan sampai 100 tahun terhadap penyumplai energi listrik yang dibutuhkan oleh masyarakat terutama di Pekanbaru," jelas Roni.

Kajian dianggap Roni perlu dilakukan oleh pihak Pemko dan PLN. Karena memang sampai saat ini, koordinasi tentang tahap pekerjaan ada, tapi masalah koordinasi dan informasi tentang sistem penyumplaian energi listrik yang  bentuknya seperti apa, belum ada disampaikan kepada kita.

"Kita ingatkan lagi koordinasi tentang sistim penyuplaian perlu dilakukan. Yang lebih penting keberadaan PLTU ini hendak bisa dirasakan oleh masyarakat. Mari kita sama-sama melakukan pengawasan dan dorongan agar pembangunan PLTU di Tenayan Raya ini bisa memberikan energi listrik untuk kebutuhan masyarakat kota Pekanbaru," harap Roni singkat. (ade)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :