Bupati Siak Buka Bimtek Simba se Provinsi Riau
Bupati Siak Buka Bimtek Simba se Provinsi Riau
SIAK, oketimes.com- Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi secara resmi membuka Kegiatan Bimtek Sistem Informasi Management Badan Amil Zakat (SIMBA), Rabu (28/01) di Grand Royal Hotel jalan Sapta Taruna Kabupaten Siak.Hadir dalam acara ini Kepala Devisi Adm dan Keuangan BAZNAS Pusat Moh Nasri Tajang dan Kakanwil Kemenag Provinsi Riau Drs H Tarmizi Tohor MA, dan sejumlah Pengurus BAZNAS kabupaten kota se Provinsi Riau.
Bupati sambutannya mengatakan bahwa Program SIMBA ini harus dipelajari dengan baik, karena sistem ini mengakses data dan sistem managemen zakat yang lebih, akurat secara online.
Diharapkan sistem pengelolaan zakat dengan program SIMBA ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepercayaan masyarakat untuk berzakat, karena sistem ini bersifat online dan bisa dilihat oleh seluruh lapisan masyarakat dimana dan kapan saja.
Berkaitan dengan hal tersebut dalam rangka untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berzakat, marilah kita semua menggalakkan program berzakat, disamping itu kita mengharapkan kepada Ustad dan para pimpinan majlis taklim agar sering-sering dan tidak bosan-bosannya untuk menyampaikan kepada jamaahnya agar mengeluarkan zakatnya dengan menyetorkan zakatnya kepada pihak BAZNAS dan UPZ yang ada di daerahnya masing-masing dan mudah mudahan masyarakat Kabupaten siak mendapat berkah," sebut Bupati mengungkapkan.
Ketua panitia pelaksana Resman Junaidi menyebutkan, pelatihan ini diikuti oleh utusan 12 kabupaten kota yang ada di seluruh Provinsi Riau. Program SIMBA merupakan sebuah sistem yang dibangun dan dikembangkan untuk keperluan penyimpanan data dan informasi yang dimiliki oleh BAZNAS secara nasional.
Selain itu, Simba juga dilengkapi dengan fitur pencetakan pelaporan yang meliputi 88 jenis sub laporan yang berbeda yang tergolong ke dalam 33 jenis laporan dalam 5 kelompok besar. Dengan berbasiskan web, aplikasi yang tersentralisasi sehingga dapat digunakan oleh seluruh badan atau lembaga zakat di seluruh nusantara tanpa harus melewati proses instalasi yang rumit.
Beberapa fitur yang dimiliki Simba adalah:
> Penghimpunan Dana Zakat dan Infak / Sedekah
> Penyaluran dan Penggunaan Dana Zakat dan Infak / Sedekah
> Pencatatan Aset (termasuk aset kelolaan)
> Mencetak Bukti Setor Zakat
> Menerbitkan Kartu NPWZ
> Manajemen Anggaran
> Mencetak 89 jenis laporan yang standard
Mudah-mudahan pelatihan SIMBA ini dapat berjalan dengan baik sehingga umat akan bertambah kepercayaannya kepada BAZNAS sebagai sebuah badan yang kredibel dan terpercaya di dalam mengurus zakat. Lebih dari itu BAZNAS siap menjadi ujung tombak dalam mengentaskan kemiskinan yang ada di negeri ini.(man)
Komentar Via Facebook :