Pemprov Apresiasi Pertukaran Pelajar Darma Yudha Pekanbaru dengan SIHC Korsel

Pemprov Apresiasi Pertukaran Pelajar Darma Yudha Pekanbaru dengan SIHC Korsel

PEKANBARU, oketimes.com- Pemerintah Provinsi Riau menerima siswa-siswi yang sedang melakukan pertukaran pelajar selama 10 hari antara Sunrin Internet High School Korea Selatan dan Darma Yudha High School Pekanbaru. pertukaran pelajar ini dilakukan untuk memperkenalkan kebudayaan lintas negara itu.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman pada pertemuan tersebut juga memperkenalkan budaya melayu Riau ke siswa korea selatan itu. Berbagai potensi kekayaan alam yang dimiliki Provinsi Riau, dan juga berbagai keberadaan situs-situs bersejarah serta potensi wisata yang ada.

"Riau dengan Berbagai potensi alam seperti Kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), yang bisa diolah untuk berbagai produk, ada juga Sagu di Kabupaten Kepulauan Meranti yang bisa dijadikan sebagai makanan alternatif pengganti nasi, dan lainnya," kata Plt Gubri di ruang Auditorium gedung manara lancang kuning, selasa (20/1).

Masih kata Plt Gubri, untuk bidang perkebunan, Provinsi Riau memiliki kebun sawit yang sangat luas, terdapat juga karet, dan sebagainya, ini merupakan potensi-potensi yang mampu menghasilkan pemasukan keuangan bagi masyarakat Provinsi Riau.

Selain itu, Mantan Anggota DPR Ri ini juga mempromosikan berbagai potensi wisata yang terdapat di Provinsi Riau, yang layak dan pantas untuk dikunjungi oleh siswa-siswi dari Sunrin Internet High School (Korea Selatan) ataupun negara lainnya.

"Riau memiliki situs-situ sejarah perjuangan seperti Istana Siak, candi Muara Takus yang sangat bernilai sejarah bagi Provinsi Riau dan juga Indonesia tentunya, Riau juga memiliki potensi wisata Bono di Kabupaten Pelalawan yang sangat menarik bagi peselancar dari manca negara," jelasnya.

Diharapkannya, dengan adanya pertukar siswa-sisawa lainnya untuk menggali potensi kebudayan di Riau untuk mengenalinya saejak dini dan bisaa diperkenalkan ke negara luar.

Sementara itu, Kepala Sekolah Dharma Yudha, Indriani menyebutkan pertukaran pelajar ini sudah lama dilaksanakan oleh pihak yayasan Dharma Yudha dengan berbagai Negara terutama Korea Selatan dan Cina.

"Pertukaran ini dilakukan untuk memperkenalkan kebudayan antara Korsel dan Indonesia, pertukaran ini sudah lama kita lakukan dan Pertukaran siswa ini kita lakukan selama 10 hari," katanya

Ia juga menyebutkan mengharapkan jika para siswa ini bisa menerapakan hasil dari kegiatan pertukaran siswa ini membuahkan hasil jika sudah menyelesaaikan study mereka.

"Terutama dibidang investasi, kita mengharapkan para siswa ini jika sudah menyelesaikan study nya sudah menerapkan investasi,"paparnya

Ditemui di tempat yang sama, Kepala Sekolah, Kim Jeong Ill mengharapkan kerja sama ini terus dilakukan antara indonesia dengan Korea Selatan. "Kita mengharapkan Kerja sama ini terus dilakukan," tukasnya.(dea)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :