Jelang Akhir Anggaran, Kasi SMA Disdik Riau Optimis Rekanan Rampungkan Pekerjaan
PEKANBARU, oketimes.com- Kasi Pengembangan SMA Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau Zuni Santosa, mengaku optimis dan mempercayakan kepada rekanan, bahwa puluhan paket kegiatan pengadaan barang, baik fisik maupun non fisik akan rampung menjelang berakhirnya tahun anggaran 2014.
Dimana rata-rata batas kontrak yang saat ini dipegang antara rekanan dengan pihaknya, paling lambat tanggal 26 Desember 2014 ini seluruhnya sudah rampung dikerjakan rekanan.
"Jika melewati batas kontrak atau ketentuan yang sudah kita sepakati, pelaksanaan belum rampung dikerjakan rekanan, dengan tidak mengurangi rasa hormat, kita akan mengambil langkah tegas," tegas Zudi Santosa pada riaueditor.com saat di temui diruang kerjanya, Selasa (16/12/2014) sore tadi.
Langkah tegas berupa sanksi kepada rekanan yang terlambat melewati batas tersebut, lanjut Zudi berupa dikenakan denda keterlambatan bagi rekanan, sesuai Peraturan Presiden (Pepres) nomor 70 tahun 2012 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah. Dimana dalam poin-point yang yang ada didalamnya disebutkan, besaran dana keterlambatan rekanan dalam mengerjakan pekerjaan. Maksimal 1 mil per hari dikalikan besaran nilai kontrak yang disepakati.
"Akan tetapi sebelum pemberian sanksi tersebut, tentunya kita akan menilai tingkat kelalaian rekanannya terlebih dahulu. Jika sudah melebihi tingkat kesalahan fatal, tentunya kita akan berikan sanksi tegas, berupa blacklist dan lainnya," akunya.
Meski demikian lanjut Zudi, dirinya tetap optimis rekanan akan menyelesaikan pekerjaanya. Karena keseluruhan paket kegiatan sekitar 90 persen adalah pengadaan barang, sedangkan kegiatan berupa fisik hanya 10 persen saja.
"Kegiatan yang dikerjakan rekanan kan hanya pengadaan barang saja, sedang fisik hanya 5 paket kegiatan," ungkapnya.
Zudi menghimbau kepada rekanan agar segera menyelesaikan kegiatan sesuai batas waktu kontrak yang sudah disepakati bersama. Agar pelaksanaan kegiatan tersebut berjalan lancar dan tidak menimbulkan perspektif negatif terhadap masyarakat.
Zudi juga mengakui dari puluhan paket kegiatan yang dipercayakan kepadanya, ada sebagian rekanan yang sudah rampung pekerjaanya. Salah satunya pembangunan pagar, pembangunan mushola, MCK di SMA Olahraga Rumbai Pekanbaru dan pengadaan peralatan seperti labor dan lainnya dengan total anggaran mencapai puluhan milyar bersumber dari dana APBD-P Riau 2014 ini.
"Mudah-mudahan lancar semualah, mari kita sama-sama saling mengontrol dan mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut hingga tuntas diakhir anggaran ini," harapnya. (ari)
Komentar Via Facebook :