Jalan Terendam Banjir, Warga Terpaksa Gunakan Sampan

BAGANSIAPIAPI, oketimes.com– Akibat tingginya curah hujan beberapa waktu belakangan di Bagan Siapiapi, Kabupaten Rokan Hilir, warga sekitaran Jalan Siak Kelurahan Bagan Timur sudah satu bulan ini terpaksa menggunakan sampan dayung jika hendak beraktifitas. Pasalnya, satu-satunya jalan yang biasa mereka lewati tergenang air hingga melebihi lutut orang dewasa.

Jhoni (34), salah seorang warga yang berdomisili di Jalan Siak kepada oketimes menuturkan, warga sekitar tak punya alternatif lain selain menggunakan sampan. Beruntung ada empat unit sampan milik warga yang bisa digunakan.

"Setiap pagi kita terpaksa menggunakan sampan, atau baju kita basah semua," ujar Jhoni.

Tahun ini sebut Jhoni merupakan banjir yang terparah yang menggenangi Jalan Siak ini. Jika sebelumnya air yang mengenangi tak sampai setinggi lutut orang dewasa, kini bahkan sudah melebihi. Wilayah yang tergenang banjir juga lebih luas.

Tidak seperti tahun sebelumnya, di tahun ini tak terlihat adanya bantuan dari pemerintah daerah kepada warga yang terkena dampak banjir. Sebutnya, warga di daerah ini sebagian besarnya hanya berprofesi sebagai pemotong getah. Lantaran banjir, untuk sementara banyak warga yang kehilangan mata pencariannya.

"Sementara bantuan Pemkab yang didambakan tak kunjung tiba," singkatnya.

Pantauan oketimes.com, wilayah Jalan Siak dan sekitarnya ini setiap tahunnya selalu menjadi langganan banjir. Tak hanya di Jalan Siak saja, daerah sekitar Jalan Siak juga merasakan dampak akibat banjir.

Misalnya SD 028 Bagan Hulu, hamper satu bulan belakangan ruangan di sekolah ini digenangi air. Para guru dan siswa terlihat tak mengenakan sepatu saat berlangsungnya proses belajar mengajar.(hen)