Perilaku Pelacur di Pentas Hiburan Malam

PEKANBARU, oketimes.com- Jarum jam sudah menunjukan pukul 00.15 WIB. Pelataran parkir KTV Permata Jalan Khadijah Ali, Senapelan, Pekanbaru terlihat padat. Mulai sepeda motor hingga mobil mewah.

Ini menandakan bahwa hiburan malam ini sedang banyak dikunjungi pria hidung belang. Dibagian luar gedung karoke, terlihat seorang wanita mengenakan rok mini berbincang dengan seorang pria eksekutif muda.

Keduanya berbincang seperti orang yang sudah lama kenal. Tapi pembicaraan keduanya tidak berlangsung lama. Pria yang mengenakan kemeja hitam itu merangkul sang wanita sambil berjalan menuju pintu masuk dan hilang ditengah kebisingan suara house musik.

Malam semakin larut membawa hawa dingin menusuk tulang. Dilantai dua KTV Permata, terdapat beberapa ruangan karoke. Kebetulan malam itu banyak room yang dipenuhi pengunjung. Dari sudut ruangan terdengar jelas suara teriakan para pelacur yang sedang bahagia melayani tamunya.

Sesekali mereka keluar room dengan wajah yang pucat. Matanya merah, langkahnya mulai gontai dan bicaranya ngelantur. Yang jelas terdengar hanyalah suara tawa yang terbahak-bahak ketika salah seorang rekannya menyapa.

Suasana ini memang sudah tidak asing lagi ditemukan di KTV Permata. Demikian pula dengan tempat hiburan malam lainnya yang ada di Pekanbaru. Wanita dan minuman keras (miras) sudah menjadi hal yang biasa untuk disuguhkan kepada setiap pengunjung.

Tujuannya tidak lain untuk menarik tamu yang datang. Kebebasan ini sudah selayaknya mendapat pengawasan dari berbagai pihak. Mulai masyarakat, kepolisian, Satpol PP dan instansi terkait lainnya. (oketimes.com)



Tags :berita
Komentar Via Facebook :