Tersangka Pencuri Modus Ganjal Mesin ATM Didor

PEKANBARU, oketimes.com- Saiful Anwar alias Pepen Supendi (31), pelaku pencurian bermodus ganjal mesin ATM pakai pentol korek api ditembak petugas Reskrim Polsek Tampan, Senin (20/10) malam.

"Tersangka warga Desa Waya Krui Kecamatan Kalirejo Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung itu, berusaha kabur dan melawan petugas saat dilakukan pengembangan untuk mengejar 3 rekannya, KR, UJ dan Ar, yang kabur menggunakan mobil jenis Toyota Avanza warna Silver Nopol B 1274 KKJ," tegas Kapolsek Tampan Kompol Suparman.

Dijelaskan Suparman, tersangka yang juga Residivis dalam kasus yang sama tersebut dari pengakuannya sudah belasan kali beraksi mengganjal mesin ATM di beberapa tempat didaerah Lampung.

"Dari pengakuannya kepada petugas, tersangka baru keluar dari Lapas Kelas II A Wai Hui Lampung tahun 2013 silam. Dan dalam aksinya tersangka bertindak sebagai kepala rombongan," ujar Kapolsek.

Pelaku diringkus, usai aksinya diketahui oleh korbannya Dika Wahyuni (30) warga Jalan Garuda Sakti Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, yang saat itu hendak mengambil uang di ATM Mandiri yang berada di salah satu swalayan di Jalan Garuda Sakti, Kecamatan Tampan, Senin (20/10) siang.

Saat itu korban hendak mengambil uang di ATM, namun korban kesulitan memasukkan kartu ATM-nya, karena sebelumnya bibir kartu ATM yang ada dimesin ATM telah dikerjai pelaku dengan mengganjalnya menggunakan korek api dan beberapa saat, kemudian pelaku datang dan menawarkan bantuan kepada korban.

Karena tidak menaruh rasa curiga, korban pun mengiyakan tawaran pelaku dan kartu ATM bisa dimasukkan. Namun setelah korban selesai menarik uang, korban yang telah menyelesaikan transaksi tidak dapat mengeluarkan kartu. Karena korban panik, pelaku kembali masuk untuk menawarkan bantuan dan meminta korban untuk menyebutkan nomor PIN-nya, tetapi korban menolaknya.

Saat korban keluar dan membeli pulsa, kemudian pelaku masuk ke ruangan ATM dan terlihat mengambil kartu. Melihat hal itu, korban langsung mendatangi pelaku dan menanyakan prihal tersebut, namun pelaku tidak mengaku dan malahan berusaha melarikan diri. Tidak ingin pelaku kabur membawa kartu ATM-nya, korban langsung meneriakinya maling.

"Saat ini kita telah berkordinasi dengan Reskrim Polresta Pekanbaru dan Polres yang ada di Jajaran Polda Riau untuk mengejar 3 rekan tersangka yang kabur menggunakan mobil Toyota Avanza warna Silver Nopol B 1274 KKJ," tandas Kapolsek Tampan Kompol Suparman.(dm/rec)