PLN Terus Berdalih Terkait Pemadaman Listrik di Inhu

RENGAT, oketimes.com- Tak ada yang tahu apa yang sebenarnya terjadi terkait Pemadaman listrik bergilir di wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), karena tidak semua masyarakat yang mengerti tentang listrik, sehingga pihak PLN pun dengan seenaknya berdalih.

Yang jelas banyak dampak buruk yang terjadi yang disebabkan oleh pemadaman yang dilakukan oleh pihak PLN, terlebih lagi saat ini sedang berlangsung Pekan Olahraga terbesar di Riau yaitu Porprov VIII Riau yang sedang berlangsung di Inhu.

Kepala PLN Area Rengat melalui Asisten Manager Jaringan Area Rengat Tri Harianto kamis (16/10) menyatakan bahwa Pemadaman Listrik akan tetap terjadi selama pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Riau. Pasalnya saat ini dua unit mesin di Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Lirik mengalami gangguan sejak beberapa hari lalu.

Akibatnya, PLN Area Rengat saat ini mengalami defisit daya hingga 13 MW. Meski demikian, PLN menjamin arus listrik pada sejumlah venue Porprov VIII Riau tidak akan terganggu karena PLN Area Rengat sudah menyiapkan 5 unit genset beserta petugasnya.

"Kami mohon maaf kepada seluruh pelanggan. Akibat ketidaksiapan mesin pembangkit di PLTMG Lirik, sehingga kondisi sistem Rengat saat ini mengalami defisit daya hingga mencapai 13 MW pada saat beban puncak, sehingga kami terpaksa melakukan pemadaman bergilir dari pukul 17.00 sampai 22.00 Wib," jelasnya.

Dijelaskan Tri Harianto, dua unit mesin di PLTMG Lirik yang mengalami gangguan masing-masing di unit 5 dan unit 6. Unit 5 mengalami gangguan turbocharger dan unit 6 mengalami gangguan pada valve silinder. Proses perbaikan sudah dilakukan oleh PT Wika selaku pengelola PLTMG dan PLN Area Rengat berharap pekan ini sudah bisa dioperasikan sehingga defisit daya akan semakin berkurang.

Untuk mengurangi defisit daya yang terjadi, PLN Area Rengat berharap pelanggan dapat mematikan lampu yang tidak terpakai di rumah masing-masing minimal untuk dua bola lampu serta menghemat pemakaian aliran listrik pada saat beban puncak. Selain itu, PLN Area Rengat mengimbau pelanggan dapat berhati-hati dalam menggunakan pembangkit atau genset di rumah untuk menghindari terjadinya musibah kebakaran.

Sedangkan untuk mensuport pelaksanaan Porprov VIII Riau di Kabupaten Inhu, PLN Area Rengat sudah menyiapkan 5 unit mesin genset beserta petugasnya pada sejumlah venue yang digunakan, diantaranya Media Center di Gedung Gerbangsari Kantor Bupati Inhu, Stadion Batu Canai, Komplek GOR Danau Raja Rengat, Lapangan Basket Rengat, Lapangan Tenis Rengat, Gedung Kesenian Inhu dan acara pembukaan serta penutupan Porprov VIII Riau di Stadion Narasinga Rengat.

"Mesin genset yang disediakan memiliki kapasitas 50 Kva hingga 80 Kva. Khusus untuk Lapangan Basket dan Tenis kita gunakan satu genset. Sementara untuk pembukaan dan penutupan Porprov kita hanya backup penerangan untuk tribun saja," ungkap Tri.

Ditambahkannya, untuk venue lain, penyediaan gensetnya sudah ditanggulangi oleh Disporabudsata Inhu. Sebab berdasarkan rapat koordinasi dengan Disporabudsata Inhu, PLN menanggulangi kebutuhan listrik untuk venue yang membutuhkan daya besar.

"Seluruh operasional genset termasuk BBM dan petugas ditanggung PLN Area Rengat. Hal ini merupakan bentuk sumbangsih PLN terhadap pelaksanaan Porprov VIII Riau di Kabupaten Inhu," jelasnya. (Ali)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :