Korban Aksi Koboi Oknum Polisi di Rohul Minta Pelaku Dipecat

ILustrasi

Pasir Pengaraian, oketimes.com - Mario Falen yang juga putra dari Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Teddy Mirza Dal, menjadi korban aksi koboi yang diduga dilakukan oknum Polisi berinisial HB, anggota Satres Narkoba Polres Rohul pada Jum'at 19 Juli 2019 lalu. Korban berharap, yang bersangkutan ditindak tegas atas perbuatan yang tidak manusiawi seperti yang dialaminya tersebut.

"Kita meminta pelaku ditindak tegas atas perbuatannya, tak pantas rasanya dia berbuat seperti itu, apalagi dia seorang Polisi. Ia memberikan pengamanan yang baik terhadap masyarakat, ini malah sebaliknya. Secara pribadi, sebagai warga biasa, saya berharap pelaku mendapat hukuman yang setimpal, bila perlu oknum Polisi bersangkutan dipecat dari jabatannya," kata Falen pada awak media ini, Selasa 23 Juli 2019.

Seperti diberitakan, Mario yang akrab disapa Falen itu, menceritakan awal mulai kejadian yang dialaminya hendak mencari Operator excavator PT. Suhada bernama Kevin. Pada pencarian operator Excavator milik PT. Suhada itu kata Palen, Kevin sedang berada di Cafe Herman, tepatnya di Lintam, Desa Pematang Tebih, Kecamatan Ujungbatu.

"Saat itu saya sedang mencari Operator alat berat milik PT. Suhada yaitu Kevin. Setelah capek mencari Kevin kemana-mana, ternyata kevin ketemu di cafe Herman. Disana saya ketemu dengan Kevin, bukan dengan oknum polisi pelaku itu. Anehnya, saya malah dapat lemparan vas bunga, lalu saya ngomong, siapa yang melempar itu. Lalu pelaku berdiri sambil mengkokang pistolnya kearah saya. Melihat pelaku mengarahkan pistol tersebut, saya lari ke kebun sawit sembari mengejar saya," ulas Falen awal pertemuan tersebut.

Lebih jauh Falen menjelaskan, setelah ia mendapati Kevin sang Operator excavator milik PT. Suhada di cafe Herman tersebut. Falen berkata, 'oh disini kau ya? Kok enggak kerja kau," ucap Palen pada Kevin sambil 'bersenda gurau'.

Kebetulan Kevin dan terduga oknum polisi yang dia ceritakan tidak sedang berada dalam duduk satu meja. Dirinya menyebutkan, tidak ada kata atau tindakan yang menyinggung oknum yang bersangkutan, sehingga oknum tersebut melakukan aksinya.

"Saya tidak satu katapun berbicara kepada oknum polisi itu atau ada menyinggungnya. Saya hanya berbicara kepada Kevin saja, ternyata kau disini ya? Kenapa kau tak kerja, itu cuma yang saya bilang," tukasnya.

Secara bersamaa, pelaku malah melempar korban dengan vas bunga, hingga mengkokang pistolnya ke arah Falen. "Sesuai dengan laporan kita ke Propam Polres Rohul itu, kita meminta keadilan dan pelaku agar ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku," pungkas Palen yang juga putra Teddy Mizal Dal Ketua DPD Partai NasDem Rohul saat ini.***


Reporter  : Yasor
Editor      : Cardova 


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait