Pimpinan DPRD Pelalawan Resmi Dilantik

PELALAWAN, oketimes.com- Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pelalawan resmi dilantik, Selasa (23/9) bertempat  di ruang aula sidang paripurna gedung DPRD Pelalawan lantai II.

Pengukuhan dan pengambilan sumpah dipandu oleh Ketua Pengadilan Negeri (PN) Pelalawan Melfi Hariyati SH, MH. Unsur pimpinan yang dilantik yakni Nasaruddin SH MH dari Fraksi Golkar menjadi Ketua, Suprianto sebagai Wakil Ketua I dari Fraksi PDI Perjuangan, dan perwakilan Fraksi Gerindra Indra Kampe mengisi kursi Wakil Ketua II.
    
Ketiga politisi itu dikukuhkan dalam Surat Keputusan (SK) Gubernur Riau nomor KPTS 653/IX/2014 tentang peresmian pengangkatan pimpinan DPRD Kabupaten Pelalawan tanggal 18 September 2014.  Pengucapan sumpah dan janji Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pelalawan periode 2014-2019 dilakukan dihadapan Ketua Pengadilan Negeri Pangkalan Kerinci.

Dalam pelantikan tersebut, dihadiri  Gubernur Riau yang diwakili sekretaris Provinsi Riau Drs MH Zaini Ismail, Bupati Pelalawan, Sekda, Seluruh kepala SKPD se Kabupaten Pelalawan, beserta para undangan lainnya.
     
Ketua DPRD Pelalawan Nazaruddin mengatakan, bila pihaknya selaku unsur pimpinan legislatif dalam menjalankan tugas melakukan kesalahan atau melenceng dari aturan, maka pihaknya siap untuk ditegur dan diingatkan. Bahwa unsur pimpinan bukanlah jabatan yang tertinggi. Jabatan ketua, wakil ketua dan semua anggota dewan para prinsipnya adalah sama sebagai wakil rakyat.

Nazaruddin juga mengatakan, memohon dukungan dari seluruh komponen masyarakat Pelalawan, agar dapat menjalankan amanah ini sebaik-baiknya dan tetap meningkatkan kinerja DPRD. Untuk itu dalam waktu dekat DPRD Pelalawan langsung mengesahkan Keputusan DPRD tentang Tata Tertib (Tatib) DPRD Pelalawan periode 2014-2019.
Penetapan Tatib dilakukan dalam Rapat Paripurna DPRD Pelalawan yang di hadiri 35 anggota dewan. Bagaimana keharmonisan kepada eksekutif dan legislatif berjalan dengan baik.

Disamping itu juga, bila sudah dibentuk tatib , untuk selanjunya DPRD  pada awal bulan Oktober di mengusahakan rapat paripurna pengesahan APBD Perubahan. " Bila selaku unsur pimpinan legislatif melakukan kesalahan atau melenceng, maka dia siap ditegur dan diingatkan dan maasyrakat diimbau untuk bisa membantu menjalan program pembangunan bersama.

Sementara itu, Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan, dengan dilantiknya Ketua DPRD, Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II bisa menjalin komunikasi, kerjasama serta memperhatikan persoalan-persoalan rakyat. Disamping itu juga antara legislatif dan eksekutif bisa bersinergi dan membawa Pelalawan menjadi lebih baik. (zul)