Difungsikan Akhir Tahun 2019, Gubri Tinjau Jalan Tol Pekanbaru-Dumai

Gubernur Riau Drs H Syamsuar bersama Walikota Pekanbaru DR H Firdaus, ST, MT bersama rombongan meninjau Pembangunan jalan Tol Pekanbaru - Dumai pada Jumat 17 Mei 2019.

Pekanbaru, Oketimes.com - Gubernur Riau Drs H Syamsuar menyebutkan Pembangunan jalan Tol Pekanbaru - Dumai untuk seksi I akan segera dibuka pada akhir tahun 2019 ini. Hal ini dilakukan mengingat progres pembangunan jalan tol sepanjang 9,5 kilometer di seksi Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, hampir tuntas dilakukan rekanan alias kontraktor pelaksana.

"Pihak kontraktor mengatakan kalau jalan tol Pekanbaru-Dumai untuk seksi I sudah bisa dilalui pada akhir tahun 2019 ini. Sedangkan untuk seksi lainnya saat ini juga masih terus dilakukan pengerjaan," ujar Gubri Syamsuar usai meninjau Tol Pekanbaru-Dumai pada Jumat 17 Mei 2019.

Mendengar laporan rekanan tersebut, mantan Bupati Wakil Wakil Bupati Siak pada tahun 2001–2006 lalu ini pun memberikan apresiasi atas progres pembangunan jalan bebas hambatan tersebut.

"Kita meninjau tol Pekanbaru-Dumai ini bersama dengan pak Walikota. Tujuannya sekaligus untuk memastikan pintu keluar tolnya nanti dimana. Supaya tidak macet nanti di Pekanbaru," kata Syamsuar pada awak media disela-sela peninjauan Tol Pekanbaru-Dumai pada Jumat 17 Mei 2019.

Mantan Bupati Siak dua periode ini, pemerintah provinsi (Pemprov) Riau dan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan segera bertemu kembali untuk membahas pembangunan jalan keluar dari tol menuju jalan lintas.

Tak sampai disistu, Gubri bersama rombingan juga melakukan pembangunan ring road yang sudah disiapkan Pemko Pekanbaru. Dimana jalan ring road tersebut merupakan jalur koneksi yang menghubungkan Jalan Pekanbaru-Dumai itu yang berkoneksi langsung dengan Tol Sumateram, Riau dan Provinsi Jambi tersebut nantinya.

"Ini jalan ring road yang mengelilingi kota Pekanbaru ini juga akan dikoneksikan dengan jalan tol Riau-Sumatera Barat dan juga jalan tol Riau-Jambi," pungkas Syamsuar.

Menyambut peryataan Gubri tersebut, Wali Kota Pekanbaru Dr H Firdaus, ST MT mengatakan bahwa untuk status lahan akses masuk ke jalan tol yang sebelumnya sempat bermasalah sudah selesai. Jalan tersebut sepanjang kurang lebih 1,6 kilometer yang kini sudah siap untuk dibangun.

"Akses jalan masuk tol sepanjang 1,6 kilometer sudah selesai dan akan segera diserahkan kepemerintah pusat dalam hal ini Kementerian PUPR. Penyelesaian lahan tersebut sudah kita lakukan oleh pemerintah kota bersama pemerintah provinsi Riau, jadi pihak kementerian tidak lagi mengeluarkan dana untuk itu," tukasnya.

Terkait hal itu, Manajer Site Project Pembangunan jalan tol Pekanbaru- Dumai seksi 1 dan 2, Hutama Karya, Bambang Hendarto menyebutkan bahwa kendala yang dihadapi dalam pembangunan tol di seksi 1, yakni lahan yang akan dibangun adalah perbukitan, sehingga harus ada yang diratakan dan ada pula yang harus ditimbun dengan ketinggian mencapai 20 meter.

"Tingginya tanah timbunan itu, paling tidak harus menunggu hingga tiga bulan agar jalan tersebut bisa diaspal. Karena jika dilakukan pengaspalan, dikhawatirkan nanti akan amblas, lantaran jalannya belum padat. Intinya seluruh jenis kendaraan boleh melintas di jalan tol ini," ungkapnya. (adv)