Wartawan Liputan Kriminal, Ditodong Rampok

PEKANBARU, oketimes.com - Aksi perampokan kembali marak di Pekanbaru. Kali ini yang menjadi korbannya adalah Riki Suardi (27), seorang wartawan Tribun Pekanbaru, yang kesehariannya meliput berita kriminal. Selasa (26/8) dini hari, sekitar pukul 02.15 WIB, Riki dicegat oleh dua kawanan perampok di Jalan SM Amin Kecamatan Tampan, Pekanbaru.

Peristiwa itu terjadi, sewaktu Riki pulang dari kantornya yang berada di Jalan Harapan Raya, menuju kerumahnya di Jalan Cipta Karya Kecamatan Tampan. Saat melintas di Jalan SM Amin tak jauh dari SPBU, dirinya diserempet dan dihadang oleh dua pelaku yang berboncengan mengendarai sepeda motor.

Terkejut, Riki lalu menayakan apa maksud kedua pelaku menyerempet dan menghadang laju sepeda motornya. Bukannya menjawab, seorang pelaku malah turun dan langsung mengeluarkan sebilah pisau dan mengancam akan menghabisinya.

Melihat ada pisau dan khawatir terjadi hal-hal yang membahayakan keselamatan jiwa, dengan spontan Riki mendorongkan sepeda motor matic Honda Beat warna merah Nopol BA 2247 BB miliknya, yang dibawah joknya berisikan 2 buah Hp jenis samsung dan 1 jam tangan merk Alexander Cristi kearah pelaku.

"Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, saya lalu mendorongkan sepeda motor kearah seorang pelaku yang mengeluarkan pisau. Kemudian saya lari menyelamatkan diri, sambil minta tolong kepada warga. Kedua pelaku itu sempat berusaha mengejar saya," ujar Riki pada Riaueditor, Selasa (26/80 siang.

Akibat kejadian ini, Riki mengalami kerugian sekitar Rp 15 juta  dan dirinya berharap, pihak kepolisian segera menemukan kawanan penjahat yang telah merampoknya tersebut.

Sementara, Kapolsek Tampan Kompol Suparman melalui Kanit Reskrim Iptu Musa Jedi, membenarkan adanya peristiwa tersebut dan pihaknya telah menerima laporan dari korban yang sekaligus wartawan ini.

"Dengan adanya kasus ini, pastinya kami akan mengusut tuntas kasus ini, kami juga menduga para pelaku ini adalah pemain-pemain lama," ujarnya.(dm)