Jembatan Panipahan Darat `Ambruk` Aktifitas Warga Lumpuh
PANIPAHAN, oketimes.com- Seminggu belakangan ini, hampir seluruh aktivitas warga kepenghuluan Panipahan Darat, kecamatan Pasir Limau Kapas (Palika) kabupaten Rokan Hilir lumpuh total, lantaran jembatan sepanjang 45 meter yang menghubungkan jalan Bhakti Panipahan Darat menuju Bundaran Lintas Sumatra Utara (Ajamu) ambruk.
Informasi yang dirangkum riaueditor dari salah seorang warga Panipahan, Sanusi, jembatan penghubung tersebut ambruk sejak hari Rabu (2/7) lalu sekitar pukul 13.30 WIB. Menurutnya saat kejadian tidak ada korban jiwa.
"Selama jembatan ini ambruk otomatis banyak aktifitas yang terhambat, mulai dari along-along, pendidikan dan perangkat kecamatan jadi terhambat hingga ekonomi masyarakat pun menjadi sulit," jelas Sanusi dikonfirmasi via selulernya, Senin (7/7).
Saat ditanya apakah tidak ada jalur alternatif, Sanusi membenarkan, "Memang ada jalan alternatif lain jalur Teluk Pulai, namun jarak tempuhnya bisa mencapai 10 kali lipat dan berputar-putar, itu pun tidak aman dilewati sebab sering terjadi perampokan," keluhnya.
Sementara Kepenghuluan Panipahan Darat, Mukhtar Ali membenarkan kejadian tersebut dan berharap sesegera mungkin bantuan Pemkab Rohil agar jembatan yang ambruk segera dibangun.
"Kalau bisa harapan kami dari Kepenghuluan secepatnyalah dibangun, karena jalan yang dilewati sekarang agak rawan," pungkasnya.(hen)
Komentar Via Facebook :