Ngotot Bangun Pasar, Pemko Diminta Maksimalkan Pengelolaan Pasar yang Ada

Kondisi Pasar Cik Puan yang terbengakalai di Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru.

Pekanbaru, oketimes.com - Niat Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru bakal membangun dua pasar di Kota Pekanbaru yakni pasar Tengku Kasim Perkasa di Kecamatan Rumbai dan Pasar Higienis Madani di jalan Teratai diminta DPRD betul-betul memiliki kajian yang jelas.

Pasalnya sampai saat ini pasar yang ada saja tidak terkelola dengan benar. Artinya Pemko harus bisa memanage dari pasar ini.

"Jangan nanti pembangunan pasar terkesan membuang anggaran saja. Ini tidak SD kok di jadikan pasar, parkir dimana. Sementara pasar yang ada di jadikan pasar modern," keluh Ketua fraksi PPP, PKS, dan Nasdem, Said Usman Abdullah ketika dikonfirmasi di kantornya, Senin (6/6/2016).

Said juga mengaku bakal dilakukan pembangunan untuk dua pasar ini di tengah kota, jelas tidak disetujuinya. Ia menyarankan agar Pemerintah betul ingin membangun pasar jangan di tengah kota tapi di pinggiran.

"Karena di kota ini tidak ada tempat yang layak lagi, kalau di pinggiran masih layak karena tidak mengganggu lalu lintas dan lahan parkir luas," jelas Said yang juga merupakan balon Walikota Pekanbaru.

Sebelumnya, rencana Pemko membangun Pasar Tengku Kasim Perkasa di Kecamatan Rumbai di bangun di atas lahan seluas satu hektar dan menampung hingga 500 pedagang. Dan pasar higienis Madani di Jalan Teratai menampung 150 pedagang dan dibangun menggunakan APBD melalui dua tahap.

Sementara pasar yang saat ini dikelola Pemko, Pasar Agus Salim, Pasar Cik Puan, Pasar Palapa, Pasar Limapuluh, Pasar Simpang Baru dan Pasar Rumbai.

"Kita minta selesaikan dulu pasar yang bermasalah. Harusnya Pemko bisa memberdayakan pasar yang sudah ada itu. Kalau berusaha menambah pasar lagi, diyakini pengelolalan terbangkalai lagi," ungkapnya. (eza)