Pelayan Caffe Dianiaya Usai Laporkan Penyalahgunaan Narkoba

PEKANBARU, oketimes.com- Malang benar nasib Ijah (40), niat baiknya melaporkan penyalahgunaan narkotika kepada bossnya, malahan dibalas dengan penganiayaan dan pemecatan terhadap dirinya, Rabu (28/5) malam.

Peristiwa ini berawal saat Ijah, seorang pelayan disebuah caffe di Jalan Siak II Kelurahan Tampan Kecamatan Payung Sekaki memergoki Ye (37) karyawan bagian kasir dan seorang pelanggan sedang mengkonsumsi sabu-sabu disalah satu kamar yang ada dicaffe tempat mereka bekerja.

Melihat hal itu, Ijah lalu melaporkannya kepada Jo, bossnya yang juga selaku pemilik caffe. Usai melaporkannya, Ijah pun kembali melakukan pekerjaannya seperti biasa sebagai pelayan caffe.

Saat sedang bekerja, Ijah kemudian didatangi pelaku sambil langsung melayangkan pukulan ke wajah dan tubuhnya. Tak hanya itu, korban juga dipijak-pijak oleh pelaku layaknya seperti binatang.

Tak tahan dianiaya oleh pelaku, korban lalu berlari dan melaporkan peristiwa yang baru saja dialaminya kepada bossnya. Namun, bukannya mendapat pembelaan dari Jo sang boss caffe, detik itu juga, Ijah langsung dipecat dari pekerjaannya dan tidak lagi diperbolehkan untuk tinggal dikafe tersebut.

Tak terima diperlakukan semena-mena, sore harinya Ijah mendatangi Mapolsek Payung Sekaki untuk melaporkan peristiwa yang baru saja dialaminya dengan harapan agar pelaku dapat dihukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

Kapolsek Payung Sekaki AKP Usril SH pada Riaueditor, Kamis (29/5) siang, mengatakan, membenarkan adanya laporan tersebut. "Benar kita telah menerima laporan korban. Mengenai dugaan adanya penyalahgunaan narkotika tersebut, kita juga akan melakukan penyelidikan," ujar Usril.(dm)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait