Disdik Kampar Lantik 205 Kepala Sekolah TK, SD-SMP

Bupati Kampar diwakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Kampar DR H Nasrul MPd ketika melantik 205 Kepala Sekolah dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Aula Kantor Bupati Kampar, Jumat (3/6/2016).

Bangkinang, oketimes.com - Kepala sekolah merupakan salah satu elemen penentu keberhasilan pendidikan. Untuk itu, Kepala sekolah harus selalu meningkatkan kompetensi sumber daya. Perpindahan tempat tugas merupakan hal yang wajar dalam rangka memberikan penyegaran guna menciptakan pola kerja yang lebih efisien dan tepat guna.

Demikian dikatakan Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar DR H Nasrul MPd ketika mewakili Bupati Kampar melantik 205 Kepala Sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kampar diaula Kantor Bupati Kampar, Jumat (3/6/2016).

Nasrul berharap Kepala Sekolah yang diambil sumpahnya dan dilantik dapat memahami tugas, fungsi dan tanggung jawab. Akumulasi dari pemahaman tugas, fungsi dan tanggung jawab serta kedisiplinan akan membentuk menjadi aparatur sekaligus pendidik yang berkualitas.

Dia yakin apabila kondisi ini telah terbentuk dan terpatri dalam sanubari maka dimanapun nantinya ditempatkan, tetap akan dapat berperan dengan baik, dan seberat apapun tugas yang dibebankan, Insya Allah akan dapat diselesaikan dengan baik pula.

"Disinilah letak hakiki dari pengabdian kita sebagai pegawai negeri sipil, yakni sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” kata Nasrul.

Harus diakui, di era yang menuntut perubahan paradigma pelayanan ini, masih ada sebagian personil Pegawai Negeri Sipil yang masih setia mengenakan atribut pelayan gaya lama. Praktik-praktik korupsi mental yang tercermin dari penggunaan jam kerja yang tak sesuai aturan, serta filosofi pelayanan gaya lama yang lebih menekankan kepuasan sipemberi layanan dari pada yang diberi layanan masih sering dilakukan.

Jika hal ini tidak diperbaiki sangat berpengaruh pada mutu pelayanan aparatur pemerintah terutama dibidang pendidikan yang berdampak menurunnya kepercayaan masyarakat, kata Nasrul.

Seiring dengan kebijaksanaan pembangunan nasional dibidang pendidikan yakni ditujukan untuk meningkatkan kecerdasan, harkat serta martabat bangsa, mewujudkan manusia dan masyarakat Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, berkualitas, mandiri dan berorientasi pada penguasaan iptek, berwawasan keunggulan, kewirausahaan, berbudaya dan berjiwa patriot serta mendorong terciptanya masyarakat belajar, ujar Nasrul.

Berkaitan dengan hal itu, Nasrul berharap kepala sekolah yang baru dilantik agar dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan mencermati setiap perubahan dan tuntutan jaman. Kedudukan sebagai Kepala Sekolah bisa dikatan sebagai “Top-Manager” yang harus mampu menyerap, mengayomi setiap aspirasi, dan masukan yang disampaikan bawahan ataupun yang muncul ditengah masyarakat dengan setiap kebijakan yang diambil.

Untuk itu, kepala sekolah dapat membentuk dan meningkatkan Team Work yang tangguh bersama bawahan maupun orang tua murid, Jangan segan-segan untuk melakukan koordinasi ataupun konsultasi khususnya kepada Dinas Pendidikan maupun lembaga tekhnis lainnya.

"Saya yakin bila hal-hal tersebut diterapkan maka peningkatan mutu sekolah akan tercapai yang akan bermuara pada peningkatan kualitas anak didik," ungkap Nasru.

Dalam pelantikan Kepala Sekolah dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan diantaranya, tingkat Taman Kanak-kanak 43 orang, tingkat Sekolah Dasar (SD) berjumlah 125 orang dan Tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) berjumlah 36 orang. (sy)