Pasien Keluhkan Perokok Bebas di Lingkungan RSUD Selasih

RSUD Selasih Pangkalan Kerinci Pelalawan.

Pelalawan, Oketimes.com - Ternyata masih banyak pengunjung dan keluarga pasien yang merokok di areal rumah sakit. Kendati larangan peringatan untuk tidak merokok di lingkungan rumah sakit sudah disosialisasikan, seperti penempelan peraturan soal larangan merokok. Parahnya lagi, asap perokok berat hingga masuk ke ruangan rawat inap anak.

Pihak rumah sakit menyebutkan telah menempelkan Peraturan Bupati (Perbup) nomor 64 tahun 2014. Isinya, tentang larangan merokok di areal fasilitas kesehatan, namun tetapsaja tak digubris.

"Kami sangat keberatan ada keluarga pasien atau pengunjung yang merokok di dekat anak-anak di rawat di rumah sakit ini," ujar seorang ibu yang sedang membesuk keluarganya yang sakit di lantai II Irna Anak RSUD Selasih, Pangkalan Kerinci pada awak media, Selasa (19/4/2016) malam.

Dikatakannya, meski sempat ditenegur keluarga salah satu pasien karena bau asap rokok yang menyengat, namun tak digubris para perokok tersebut. "Saya sempat ingatkan yang merokok. Tapi orang itu berdalih, kan ini di luar kamar. Padahal kan terang-terangan ada tulisan merah dilarang merokok," bebernya kesal.

Ia pun berharap pihak RSUD Selasih melalui petugas keamanannya bertindak tegas terhadap masih banyaknya orang yang merokok di areal Fasilitas Kesehatan, seperti RSUD Selasih dan lainnya.
 
"Ini kan perokok bebas merokok dibiarkan begitu saja. Kasihan, anak-anak dan pasien lain yang rentan terhadap asap rokok," tutupnya.
 
Awak media ini pun menanyakan kepada salah seorang pegawai RSUD Selasih yang piket. "Iya pak, Seharusnya ada larangan merokok. Tapi, lihat saja, kalau kita keliling di bangunan rawat inap ini, pasti di temukan banyak orang yang merokok," katanya.

Dia juga membantah kalau perokok itu dibiarkan. "Kami tegur jugalah, tapi itu tadi banyak alasan," imbuhnya.

Ada satu cara, sambung petugas rumah sakit ini mengusulkan, "Kalau sekuritinya ada ditiap ruang Inap, mungkin bisa pak. Atau securitynya rutin berkeliling seperti di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru. Kita kan sekuriti sedikit, selain itu jarang atau malas pula keliling," bebernya.(zoel)