Bangun Paving Blok, Siswa SDN 014 Air Molek dipungut Rp140 Ribu
Ilustrasi
Rengat, Oketimes.com - SDN 014 Air Molek Kecamatan Pasir Penyu Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) provinsi Riau dikabarkan tengah melakukan pemungutan uang sebesar Rp 140 ribu kepada setiap anak murid dengan dalih pembangunan paving blok di pekarangan belakang sekolah.
Pengkuan ini seperti diutarakan seorang wali murid yang tidak sudi jati dirinya dipublikasikan membenarkan, jika anaknya meminta uang Rp 140 ribu untuk membangun paving blok sekolah.
"Sebenarnya kita keberatan dengan pungutan tersebut, namun karena khawatir berpengaruh terhadap nilai anak terpaksa dibayar juga," akunya pada awak media, Sabtu (27/2/16).
Kepala Sekolah SDN 014 Air Molek, A Basri ketika dihubungi melalui ponselnya, Minggu (28/2/16) membenarkan adanya pungutan sebesar Rp 140 ribu yang diterapkan sekolah untuk membangun paving blok tersebut.
"Saya sebenarnya tidak mau juga melakukan hal tersebut, karena takut membebani orang tua. Namun hal ini terpaksa harus dilakukan, karena kalau tidak di bangun paving blok, pekarangan belakang sekolah tersebut akan becek," katanya.
Menurutnya, sebenar hal tersebutr adalah kebijakan dari komite sekolah, ia mengku hanya sebatas menyetujui saja. Serta hal tersebut tidak semua wali murid yang membayar.
Lebih jauh disampaikannya, para wali tersebut tidak semuanya membayar, dan hanya sebagian belum membayar, sehingga pihak sekolah masih berhutang Rp 6 juta. Sementara untuk memaksa orang tua dan wali murid itu tidak mungkin.
"Sebelumnya bagian halaman seluas 800 meter persegi sudah dibangun oleh pemkab. Inhu melalui Dinas Pendidikan, namun bagian belakang sekolah tidak, jadi itulah yang kita bangun saat ini," pungkasnya. (ali)
Komentar Via Facebook :