Hasil Razia Pasca Kericuhan Kongres HMI di Riau
Polisi Temukan Beragam Sajam dari Rombongan Liar HMI Asal Makassar
Hasil razia besar-besaran yang dilakukan ratusan personil gabungan Polresta Pekanbaru, Brimobda Riau dan TNI di lokasi GOR Gelanggang Remaja Jalan Jenderal Sudirman, Senin (23/11) pagi, berhasil menemukan puluhan senjata tajam, cangkul, potongan kayu, busur dan anak panah, serta benda yang mirip diduga senjata api.
Pekanbaru, Oketimes.com - Razia besar-besaran yang dilakukan ratusan personil gabungan Polresta Pekanbaru, Brimobda Riau dan TNI di lokasi GOR Gelanggang Remaja Jalan Jenderal Sudirman, Senin (23/11) pagi, berhasil menemukan puluhan senjata tajam, cangkul, potongan kayu, busur dan anak panah, serta benda yang mirip diduga senjata api.
Dalam operasi gabungan itu, satu persatu barang-barang bawaan dan identitas rombongan liar peserta kongres Himpunan Mahasisiwa Islam (HMI) Pekanbaru asal Makassar yang inapkan di gedung Gelanggang Remaja diperiksa petugas.
Alhasil, berbagai macam senjata tajam diamankan petugas dari rombongan liar tersebut. Selain puluhan macam senjata tajam, petugas gabungan juga mengamankan plastik bekas narkoba, jenis sabu beserta alat hisapnya.
Petugas pun langsung mengumpulkan ratusan mahasiswa asal Makassar tersebut dilapangan, untuk selanjutnya diberikan pengarahan oleh Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Drs Aries Syarief Hidayat.
Dikatakan Kapolresta, razia yang dilakukan oleh ratusan personil gabungan ini, hanya untuk menertibkan sebagian mahasiswa yang akan mengganggu dan membuat kericuhan jalannya Kongres HMI Pekanbaru.
"Kami melakukan razia ini bukan untuk mengganggu dan mempermalukan kalian sebagai mahasiswa, tapi kami hanya menertibkan sebagian mahasiswa yang mencoba membuat keonaran dan mengganggu jalannya Kongres HMI Pekanbaru.
Seperti yang kalian ketahui, tadi malam ada insiden penganiayaan terhadap panitia. Kalian adalah para mahasiswa Islam, orang yang berpendidikan dan terpelajar, untuk apa membawa-bawa senjata tajam," sebut Kombes Aries Syarief Hidayat.
Para mahasiswa yang kedapatan membawa senjata tajam tersebut, langsung dimankan untuk selanjutnya di gelandang ke Mapolda Riau, guna didata dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
Diberitakan sebelumnya, empat orang mahasiswa yang menjadi panitia lokal Kongres HMI Pekanbaru mengalami penganiayaan yang diduga dilakukan oleh rombongan liar mahasiswa HMI asal Makassar, Minggu (22/11) malam kemarin, sekitar pukul 23.00 WIB.
Keempat mahasiswa Riau itu adalah Syahroni (20), korban kena sajam sumpit dipunggungnya, Febrizon (22), Afgani Harahap (24) dan Alitondi Hasibuan (22) yang mengalami sejumlah luka memar akibat pengeroyokan. Para mahasiswa Riau itu terpaksa dilarikan ke RS Eka Hospital guna dilakukan perawatan intesnif. (XXX)
Komentar Via Facebook :