Antispasi Kebakaran Lahan dan Hutan

135 Anggota BPBD Bengkalis Ikuti Diklat Fire One di Pusdiklat Damkar Ciracas Jakarta

Sebanyak 135 orang personil Damkar yang meliputi di 8 Kecamatan Kabupaten Bengkalis, siap terjun bilamana ada musibah kebakaran. Dari 135 orang tersebut, 6 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan lebihnya tenaga kontrakan.

Bengkali, Oketimes.com - Sebanyak 135 orang personil Damkar yang meliputi di 8 Kecamatan Kabupaten Bengkalis, siap terjun bilamana ada musibah kebakaran. Dari 135 orang tersebut, 6 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan lebihnya tenaga kontrakan.

Hal ini disampaikan oleh Drs Siswantoro selaku Kabid Damkar Kabupaten Bengkalis pada oketimes.com di ruang kerjanya Senin (19/10/2015).

Ditanya soal gaji personil Damkar, Siwantoro menyebutkan bahwa gaji per orang mencapai Rp 5 juta per orang. Gaji tersebut sudah termasuk lauk pauk, pokoknya sesuai dengan UMR. Kembali ditanya tentang penanganan kabut asap yang melanda Kabupaten Bengkalis, Siswantoro mengatakan tidak terlalu sibuk soal itu.

Karena kabut tersebut merupakan asap kiriman dari daerah lain diluar Kabupaten Bengkalis. Hanya saja diakuinya ada lahan yang saat ini terbakar di Kecamatan Siak Kecil dan sekarang anggota sudah dikerahkan untuk pemadamannya.
 
Siswantoro juga mengatakan dari 135 orang anggota Damkar, sekitar 40 persen sudah mengikuti pelatihan. Pelatihan tersebut merupakan persiapan personil Damkar untuk menghadapi musibah kebakaran, pemukiman, hutan, dan penyelamatan jiwa. Seperti baru-baru ini di berangkatkan sekitar 25 orang Diklat Fire 1 yang langsung dibawa oleh M. Yunus selaku Kasi Kebakaran Hutan Dan Lahan.

Diterangkannya, untuk angakatan pertama sekitar 29 petugas kebakaran sudah mengikuti latihan di Depok Jawa Barat. Sedangkan angkatan kedua diklat Fire 1 di Pusdiklat Damkar Ciracas Jakarta. " Tujuan kesemuanya ialah untuk pembengkalan ilmu dan terlatih, sehingga siap pakai," ungkapnya.

Ditanya soal dana keberangkatan personil-personil tersebut, Siswantoro menjelaskan bahwa biaya digunakan ditanggung oleh Pemkab melalu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) TA 2015. " Yang penting kita menggunakan dana dengan benar-benar dapat dipertanggungjawabkan," tandas Siswantoro Kabid Damkar Bengakalis ini. (eb)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait