1700 PNS Indonesia Ditolak Saat Registrasi e-PUPNS, BKPPD Riau Belum dapat Kabar

Ilustrasi

PEKANBARU, OKETIMES.COM - Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Pendidikan Daerah (BKPPD) Riau, Asrizal mengaku belum mendapat kabar terkait 1700 Pegawai Negeri Sipil (PNS) se Indonesia ditolak saat melakukan registrasi pendataan ulang PNS melalui sistem e-PUPNS.

" Namun, hasil registrasi untuk Provinsi Riau, kita belum mendapat kabar," kata Asrizal pada awak media, Senin (5/10).

Jika nantinya sudah ada konfirmasi mengenai hal tersebut dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Asrizal berjanji akan menyampaikannya.  Termasuk, akan menindaklanjuti apabila ada indikasi PNS yang bodong.

" Kita tunggu informasi dari BKN dulu. Nanti, apabila ada informasi dan arahan dari BKN, akan kita tindaklanjuti," jelasnya.

Seperti diketahui, Nasional (BKN) menyebut status 1.700 Pegawai Negeri Sipil (PNS) ditolak setelah melakukan proses registrasi pendataan ulang PNS melalui sistem e-PUPNS. Untuk Provinsi Riau, sejauh ini belum ada konfirmasi dari BKN.

Selain itu, BKN telah mengevaluasi dan memverifikasi data ulang PNS seluruh Indonesia melalui e-PUPNS 2015. Hasilnya, ada ribuan PNS yang datanya ditolak atau direject.

Belum diketahui dengan pasti, ditolaknya data ribuan PNS itu. BKN masih menyelidiki, apakah data tersebut memang fiktif atau karena kesalahan input. (dea)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :