Rampok bersenpi Tembak Toke Karet di Siberida Inhu, Rp 110 Juta Lesap

Sugino (51) warga Dusun Sibabat II Kecamatan Siberida, Indragiri Hulu (Inhu) provinsi Riau terbaring kritis di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru, Kamis (9/7/2015) pagi.

Pekanbaru, OKETIMES.com - Aksi perampokan dengan menggunakan senjata api kembali terjadi di wilayah Hukum Polda Riau, lagi sasarannya berada wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) provinsi Riau, Rabu (08/7/2015) siang.

Peristiwa naas itu menimpa, Sugino (51) warga Dusun Sibabat II Kecamatan Siberida, Indragiri Hulu. Meski tak ada korban jiwa, namun Sugino terkena tembakan tepat dipingganggnya, dan uang Rp 110 juta raib dibawa kabur pelaku. Diduga pelaku telah membuntuti korban sebelumnya.

Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo Sik menerangkan, aksi perampokan yang menimpa korban terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, siang. " Kejadian diperkirakan siang kemarin dan pelakunya berjumlah dua orang dengan menggunakan sepeda motor Honda Supra," ujar Guntur saat dikonfirmasikan, Kamis (9/7/2015) di Mapolda Riau.

Ia menjelaskan, siang itu, korban berangkat dari rumahnya di Dusun Sibabat II dengan menggunakan sepeda motor untuk membayar uang karet senilai Rp 110 juta ke Dusun Sibabat I. Uang itu, oleh korban disimpan di dalam tas sandangnya. Tanpa curiga, Sugiono pergi membawa uang Rp 110 juta seorang diri tanpa ditemani orang lain.

Setibanya, di Jalan kebun karet, Sugiono dicegat oleh para pelaku yang datang dengan mengendarai sepeda motor jenis Honda Supra. Kuat dugaan, sebelumnya korban telah dibuntuti pelaku. Tanpa ada basa basi, seorang pelaku langsung meletuskan senjata api yang digenggamnya dan tepat mengenai arah pinggang Sugiono mengakibatkan korban roboh diterjang peluru.

" Setelah korban roboh, kedua pelaku langsung merampas tas milik korban yang berisikan uang Rp 110 juta milik korban," sebut Guntur.

Korban sudah dirujuk ke RS Selasih Rengat Kabupaten Inhu. Sedangkan para pelaku sedang dilakukan pengejaran. " Semua saksi mata sedang diperiksa. Mudah-mudahaan ada petunjuk," ungkap Guntur. (tripleX)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :