Posko Pengaduan Aktivis Mendadak Hilang

KAMPAR,oketimes.com- Posko pengaduan masyarakat yang sengaja didirikan oleh sejumlah aktivis Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat-IB) Kabupaten Kampar mendadak hilang, Selasa (21/1) kemarin.
Posko yang berada di lingkungan kantor Disdukcapil Kampar tersebut rencananya akan dilaporkan kepihak berwajib karena dinilai ada oknum yang sengaja merusaknya.

Koordinator lapanngan, Sanusi saat ditemui oketimes.com mengatakan, fungsi posko ini guna memantau kinerja Disdukcapil. Selain itu posko ini nantinya akan menerima segala bentuk keluhan masyarakat dalam pengurusan baik pengurusan akte Kelahiran,  KK dan KTP.

Enam jam setelah berdirinya posko pengaduan ini terdapat sepuluh orang masyarakat yang mengadu kepada petugas pelayanan posko. Hanya saja menurutnya, sesaat setelah ditinggal beberapa menit saja, posko tersebut sudah hilang.

Mereka menduga ada orang tidak senang dengan pendirian posko tersebut.'Kami ingin menemui asisten I Sekda Kampar. Hanya beberapa menit posko ini sudah hilang,'kata Sanusi.

Lebih jauh disampaikan, pendirian posko ini seiring dengan banyaknya keluhan yang diterima tentang adanya dugaan pungutan liar yang dilakukan oknum petugas Disdukcapil.

Sulitnya birokrasi ini membuat mereka mengambil langkah untuk mendirikan posko. Kedepan pihaknya akan mengadukan persoalan ini ke inpektorat serta ombudsman, serta ke kejati riau. (Endrizal)