Sido Muncul Launching Iklan Layanan dengan Tema 'Memaafkan'

JAKARTA,oketimes.com- Tolak Angin Sido Muncul mengadakan diskusi iklan layanan masyarakat dengan tema ' Memaafkan '. Angka kejahatan di Indonesia berdasar data tahun 2013, Polda Metro Jaya mencatat ada 51.444 kasus kriminal di Jakarta dan sekitarnya, atau satu kejahatan tiap 10 menit 13 detik.

Pembunuhan 74 kasus, naik 2 kasus 3 persen dari tahun 2012. Artinya satu
pembunuhan tiap lima hari. Pencurian dengan kekerasan 1.004 kasus dan pencurian dengan pemberatan 5.011 kasus dan pemerkosaan 57 kasus. Tahun 2014, Polda Metro Jaya memprediksi praktik kejahatan akan meningkat.

Kasus pembunuhan kembali terjadi pada 5 Maret 2014 lalu dengan ditemukannya
sosok mayat wanita di pinggir Kilometer 41 ruas Tol Bintara Cikunir, Bekasi  yang teridentifikasi diketahui bernama Ade Sara Angelina Suroto berumur 19 tahun.

Korban yang beralamat di Jalan Layur, Jakarta Timur, adalah seorang mahasiswi di sebuah Perguruan Tinggi Bunda Mulia, Jakarta Utara. Ia dibunuh oleh Ahmad Imam al Hafitd (19) dan Assyifa Ramadhani (19) dengan cara yang sangat keji yaitu dipukul dan disetrum di dalam mobil. Selain itu, mulut korban juga disumpal dengan koran.

Hafitd adalah mantan pacar korban, sedangkan Assyfa adalah teman korban semasa di SMA dan pacar baru Hafitd. Sara Angelina Suroto merupakan anak tunggal dari pasangan Suroto (43) dan Elisabeth

Diana (40). Sebagai orang tua yang hanya memiliki anak semata wayang tentunya
sangat terpukul dan hancur perasaannya dengan kepergian puterinya. Namun,
ternyata pasangan suami istri ini sangat berjiwa besar.

Saat orang lain merasa dendam kepada orang yang telah menghabisi anggota keluarganya, pasangan ini lebih memilih memaafkan pelakunya dan tidak ada dendam dihatinya meski telah telah membunuh puteri tunggalnya.

Dengan memaafkan kedua pelaku, Elisabeth berharap anak tunggalnya tenang di Sisi-Nya. Akan tetapi, mereka tidak memungkiri kasus ini tetap berlanjut ke jalur hukum, serta menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik. Melihat kasus tersebut, Rabu, (19/3) di RM Sari Kuring Jakarta, Sido Muncul mengadakan diskusi iklan layanan masyarakat dengan tema 'Memaafkan'.

Pada diskusi ini Sido Muncul mengundang pasangan suami istri Suroto dan Elisabeth Diana orang tua dari Sara Angelina, Budayawan, Arswendo, Pustakawan, Tri Hatmoko, Pendeta, Samuel dan Presiden Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat.

Dan sebagai pesan kepada masyarakat bahwa ini bisa menjadi pembelajaran yang
baik, akan sikap teladan memaafkan dari kedua orang tua korban kepada orang yang telah berbuat keji kepada keluarganya, Sido Muncul membuat membuat iklan layanan masyarakat melaui produk Tolak Angin dengan tema 'MEMAAFKAN'yang memuat cuplikan-cuplikan berita mengenai peristiwa tersebut.

Presiden Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, Irwan Hidayat
mengatakan, 'Saat ini orang dengan pribadi seperti itu sangatlah langka. Kita dapat mengambil teladan dari kasus ini. Dan dengan adanya tayangan iklan masyarakat seperti ini diharapkan dapat membangun sikap saling memaafkan antar sesama'.

Iklan layanan masyarakat ini dipersembahkan oleh Tolak Angin Sido Muncul.
Sebelumnyam Tolak Angin baru saja meluncurkan iklan dengan versi JKT48 yang
diluncurkan pada 7 Maret lalu berbarengan dengan konser 'For a night with JKT48' di Trans Studio Bandung pada.

Dipilihnya girls band JKT48 sebagai endorser Tolak Angin, karena Tolak Angin akan memperluas pangsa pasarnya dengan membidik para remaja agar bisa masuk kesemua segmen.

Sampai saat ini produk Tolak Angin Sido Muncul telah memiliki beberapa varian yaitu Tolak Angin Serbuk, Tolak Angin Tablet, Tolak Angin Cair, Tolak Angin Flu, Tolak Angin Anak, dan Permen Tolak Angin.rls/mardi