Polres Kampar Musnahkan 2,5 kg BB Narkoba Jenis Ganja Kering

Polres Kampar Musnahkan 2,5 kg BB Narkoba Jenis Ganja Kering.

BANGKNANG, riaueditor.com - Peredaran Narkoba dan bahan adiktif lainnya  hingga ke pelosok-pelosok desa memerlukan kerja sama yang padu antar instansi terkait agar dapat dikurangi. Mengingat Kabupaten Kampar merupakan lalu lintas antar propinsi memudahkan para pengedar narkoba memasuki wilayah Kabupaten Kampar hingga ke pedesaan.

Demikian disampaikan Bupati Kampar yang diwakili Asisten I Pemkab Kampar, Nukman Hakim pada acara pemusnahan Barang Bukti Narkoba Jenis Ganja yang diadakan di halaman gedung Mapolres Kampar Rabu (15/4).

Dikatakan Nukman, Pemkab Kampar terus berupaya dan berusaha semaksimal mungkin agar peredaran narkoba ini dapat minimalisir, kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam memberikan pemahaman dan sosialisasi terhadap bahaya narkoba sangat diperlukan.

"Memang untuk rehab narkoba ini membutuhkan dana yang sangat mahal, namun Pemkab Kampar kedepan berupaya untuk memiliki rumah singgah bagi para pecandu narkoba ini," kata Nukman Hakim.

Kampar sangat strtegis karena merupakan lintasan yang menghubungkan propinsi Riau dengan Propinsi lain seperti Sumatera Utara dan Sumatera Barat, jadi wilayah ini pun dimanfaatkan oleh para pengedar narkoba sebagai tempat peredarannya.

"Bahkan Kampar pada saat ini menempati urutan teratas peredaran Narkoba di propinsi Riau, ini sangat merisaukan kita semua," tukasnya.

Dijelaskannya, Pemerintah kabupaten Kampar mengucapkan terima kasih atas kerja Polres Kampar yang terus berupaya dengan sekuat tenaga dalam pemberantasan peredaran narkoba ini.

"Disamping itu juga diharapkan lembaga-lembaga anti narkoba dapat eksis dalam mengurangi peredaran narkoba di Kabupaten Kampar termasuk Gerakan Anti Narkoba dan Madat (Granat) dan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar," pungkas Asisten I Pemkab Kampar ini.(has)