Security Dibacok Saat Demo di PTPN V Sungai Lala

RENGAT, OKETIMES.com - Tindakan penganiayaan kembali terjadi, kali ini korbannya adalah Karyawan PTPN V Sementara pelakunya sejauh ini masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian.

Sebagaimana yang disampaikan oleh Kapolres Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) AKBP Ari Wibowo SIk. Melalui Kasubag Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak membenar adanya laporan terkait tindak pidana penganiayaan yang terjadi di Perusahaan PTPN V.

"Kasus tersebut dilaporkan oleh Mirwan Hasibuan (45) yang merupakan Karyawan BUMN PTPN V Kecamatan Sungai Lala dengan LP/42/III/2015/RIAU/RES INHU tentang penganiayaan yang terjadi Pada hari Rabu (25/3) pekan kemarin," terangnya.

Kejadiannya sekitar pukul 10.00 Wib di areal Perkebunan PTPN V Air Molek II Afdeling VII kecamatan Sei Lala, dimana korbanya adalah Sarno yang juga Karyawan BUMN PTPN V yang tinggal di Perumahan PTPN V RT/024 RW/012 Perkebunan Sungai Lala.

"Peristiwa tersebut disaksikan oleh beberapa Karyawan PTPN V lainnya yaitu Kohajen (48) dan Sahrial (36)," terang Yarmen.

Kronologis kejadiannya bahwa pada hari Rabu (25/3) sekitar pukul 09.00 wib pelapor mendapat informasi bahwa ada sekelompok masyarakat Desa Morong dan Desa Bongkal Malang melakukan unjukrasa di areal perkebunan PTPN V Air Molek II Afdeling VII Kecamatan Sungai Lala.

"Pelapor pun kemudian datang ke lokasi dimana terjadinya unjukrasa tersebut," terangnya.

Sekitar pukul 10.00 Wib pelapor mendapat laporan dari rekan-rekan lainnya bahwa salah seorang dari Security PTPN V Air Molek II Afdeling VII kec Sei Lala tersebut terkena bacokan senjata tajam di bagian kepala korban (Sarno) oleh orang yang tidak dikenal (OTK).

Pelapor bersama rekan-rekan lainnya langsung memberikan pertolongan dan membawa korban ke Puskesmas terdekat yang ada di Kecamatan Sungai Lala sebelum melaporkan perkara tersebut ke Polres Inhu guna proses lebih lanjut, tutupnya. (Ali)