Sekda Tutup Musrenbang Pelalawan 2015

Sekda Tutup Musrenbang Pelalawan 2015

PKL.KERINCI, OKETIMES.com - Musyawarah perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Pelalawan yang berlangsung 2 hari sejak kemarin, akhirnya Kamis (26/3) tepat pukul 16.00 Wib resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah H Tengku Mukhlis M.Si. Dalam kesempatan tersebut, Sekda menyampaikan permohonan Maaf Bupati Pelalawan HM. Harris yang berhalangan hadir dikarenakan akan melaporkan kegiatan daerah ke Menpan RB di Jakarta.

Dalam sambutannya, Sekda meminta agar kedepannya ada perimbangan antara belanja langsung dan tidak langsung. Seterusnya seluruh SKPD diharapkan menggesa program kegiatan di Satkernya masing - masing.

"Sekarang sudah diberlakukan elektronik Musrenbang, tentunya transparansi dan penyusunan program akan lebih cermat dan terlihat jelas Tanpa Ada yang harus dititup tutupi. Diharapkan, penyusunan rencana kerja pembangunan daerah tahun 2016 berjalan baik dan lancar guna memantapkan perekonomian serta mewujudkan kemandirian masyaralat Kabupaten Pelalawan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bappeda Pelalawan M. Syahrul Syarif M.Si dalam sambutannya menyebutkan bahwa dalam Musrenbang tahun 2015 ini telah disepakati usulan program kerja prioritas  sebanyak 591 program dengan usulan anggaran ke Pemerintah Propinsi sebesar Rp. 150 Miliar.

"Sebenarnya banyak usulan program yang masuk, hanya saja dikarenakan terbatasnya pagu anggaran dari Propinsi yang hanya sebesar Rp. 150 Miliar, makanya dipilah - pilah program yang prioritas saja," ungkapnya.

Sedangkan usulan anggaran ke Pemerintah Pusat sebesar Rp. 2,8 Triliun. Semua ini merupakan rancangan anggaran yang kita usulkan. Musrenbang sudah kita lakukan secara prosedural dan pengawasan yang ketat dari berbagai pihak. Kita berharap, rancangan anggaran ini dapat dikabulkan guna pembangunan Kabupaten Pelalawan sesuai tema Musrenbang yakni `Pemantapan perekonomian serta mewujudkan Kemandirian Masyarakat Kabupaten Pelalawan, paparnya.

"Kita berharap, seluruh Satker begitu juga aparatur Pemerintahan mulai dari tingkat Desa dan Kecamatan dapat menjalankan program kedepannya lebih baik lagi. Sehingga rancangan anggaran yang dibuat dapat mengadopsi seluruhnya sesuai kebutuhan masyarakat Pelalawan," tutupnya. (zul)