Diduga Cemburu Buta, Mariana Nekad Gantung Diri di Pohon Mangga

Korban gantung diri saat diturunkan dari pokok mangga oleh suaminya.

Selatpanjang, OKETIMES.com - Malang sungguh nasib Mariamah Binti Janggi (47) wanita paruh baya warga Jalan Nelayan Desa Banglas Kecamatan Tebingtinggi Selatpanjang, Kamis (5/3/2015) pagi ditemukan tak bernyawa gantung diri di pohon mangga.
 
Kejadian bermula ketika suami korban, Syaiful Kamis pagi sekitar pukul 05.30 WIB tidak melihat istrinya berada di rumah. Syaiful langsung mencari Mariamah dan sempat bertanya kepada ibunya, Rohana (70) dimana keberadaan Mariamah. 

Syaiful kemudian melanjutkan pencarian korban di sekitar rumah. "Alangkah terkejutnya Syaiful ketika menemui istrinya tergantung di pohon mangga belakang rumah," kata Penghulu Banglas, Muhamad pada media ini, Kamis (5/3/2015).

Menurutnya, Mariamah nekat menggantungkan dirinya dengan menggunakan seutas tali nilon warna hijau dengan panjang lebih kurang 6 meter.

Syaiful menduga perlakuan nekat korban menggantung diri adanya unsur cemburu, pasalnya diakui Syaiful bahwa ianya memiliki dua istri. Dari kedua istrinya itu Syaiful dikaruniai 5 (lima) anak, yakni 4 (empat) anak istri pertama dan 1 anak dari istri kedua.

"Malam itu istri tua saya sempat juga mengeluarkan kata-kata yang kurang menyenangkan, terkait kedatangan anak dari istri muda saya. Namun saya pikir tidak ada masalah soalnya mereka sudah belasan tahun bermadu, dan anak dari istri muda saya itu baru perta makali kesini, saya ingin mereka bisa bersatu," ungkap Syaiful.

Syaiful juga mengakui bahwa pada malam itu dirinya sempat tidur diluar kamar dikarenakan malas mendengar ocehan-ocehan korban. 

"Malam itu saya tidur di atas kursi ruang tamu, karena saya malas dengar Dia (korban,red) yang bersungut. Tapi kalau kita tahu dia mau bunuh diri, tentu kita kawal. Namun ini kita temui sudah meninggal bunuh diri. Dari kejadian ini kita juga tidak tahu persis penyebabya," jelasnya.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi, melalui Kasat Restrim AKBP Antoni L Gaol, SH, Kamis (5/3/2015) membenarkan kejadian tersebut. Dimana pagi itu pihaknya mendapat laporan warga dan kepolisian langsung mendatangi TKP. 

"Kita telah lakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi," ujarnya. (azw)



Tags :berita
Komentar Via Facebook :