Bupati Siak Buka Kegiatan Suluk Thariqat Naqsabandiah di Koto Gasib

Bupati Siak Membuka Kegiatan Suluk Thariqat Naqsabandiah di Kecamatan Koto Gasib

SIAK, oketimes.com- Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi membuka kegiatan kegiatan suluk Thariqat Naqsabandiah di Rumah Suluk Jamiaturrahmah, di kecamatan Koto Gasib pada Senin malam (26/1/15).

Usai peresmian usai membuka kegiatan suluk Thariqat Naqsabandiah Bupati sekaligus meresmikan Balai Adat "Patih Ndut" LAM Riau Kecamatan Koto Gasib dan peresmian gedung SMKN 1 Koto Gasib di Desa Pangkalan Pisang. Hadir dalam acara ini Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri MSi, Anggota DPRD Fairuz Ramli, Ketua LAM Riau Kab Siak Wan Anwar, Camat Koto Gasib Syafrizal, Guru Besar Suluk wilayah Riau Buya Abdul Somad Jafar serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Siak.
 
Bupati mengatakan baru pertama kali peresmian rumah suluk digabung dengan peresmian balai adat dan peresmian gedung SMK yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Siak.

"Kami berdua mohon didoakan oleh jamaah suluk agar diberikan kesehatan, panjang umur dan kekuatan dalam mengemban amanah untuk membangun negeri kita ini," ungkap Syamsuar.
 
Dalam kesempatan itu bupati berpesan agar sama-sama menjaga tuah negeri Siak. "Orang melayu itu identik dengan Islam, hal ini dibuktikan datangnya orang dari luar untuk beribadah ke negeri kita ini. Mereka merasa nyaman beribadah disini, seperti dari Aceh Tamiang, dari Sumatera Barat dan dari Sumatera Utara," kata Bupati.
 
Bupati menghimbau kepada masyarakat Koto Gasib dan sekitarnya untuk mendaftarkan anak-anaknya di Pesantren Gontor Putra yang berada di Kecamatan Sungai Mandau. "Dari informasi yang kami terima, sudah ada 27 orang yang mendaftar dari luar Siak, Sama halnya dengan Madrasah Insan Cendekia yang berada di Kecamatan Tualang, tahun ini mulai menerima murid baru," jelas Bupati Siak.
 
Terkait peresmian gedung LAM "Patih Ndhut" ini, Bupati berharap kreatifitas dari pengurus LAM Kecamatan Koto Gasib untuk memanfaatkan gedung tersebut dan mampu menggali serta melestarikan nilai-nilai budaya melayu di negeri ini. Meski Siak ini dihuni oleh berbagai suku bangsa.
 
Sehubungan dengan peresmian gedung SMKN 1 Koto Gasib, Bupati mengharapkan peran dan partisipasi dari warga untuk menjaga bangunan sekolah tersebut. Saat ini kita telah melatih guru-guru SMK yang bekerja sama dengan PT IKPP dan PT Arara Abadi dan selanjutnya diajarkan kepada anak-anak murid. Nantinya anak-anak yang lulus dapat bekerja di perusahaan tersebut atau paling tidak anak-anak kita punya skill.
 
Pelaksanaan suluk tersebut berlangsung selama 10 hari yang diikuti sebanyak 127 orang. Kami selaku pengurus mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten Siak yang telah membantu pembangunan komplek rumah suluk ini. (man)