Turun Rp 500,- Ongkos Angkutan Kota Jadi Rp 3.500,-

Turun Rp 500,- Ongkos Angkutan Kota Jadi Rp 3.500,-

PEKANBARU, oketimes.com- Terkait terjadinya penurunan Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Rp 7.600,- menjadi Rp 6.600,- sejak Ahad lalu (18/1) lalu, pertanyaan besar di tengah masyarakat juga menuntut ada penurunah tarif angkutan.

Kejelasan penurunan tarif angkutan akhirnya terjawab, Rabu (21/1). Organisasi Angkutan Darat (Organda) Pekanbaru mengumumkan saat ini telah terjadi penurunan tarif angkutan umum sebesar Rp 500,- per rutenya.

"Ongkos angkutan jadi Rp 3.500,- untuk tarif umum. Penurunan tarif tersebut merupakan keputusan dari rapat Organda dengan beberbagai pihak. Artinya terjadi penurunan Rp 500,- data tarif sebelumnya," demikian diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Organda Pekanbaru, Saiful Alam ketika dikonfirmasi, Rabu (21/1).

Menurut Saiful Alam, organda Pekanbaru akan mengikuti kebijakan yang ditentukan oleh pemerintah, berdasarkan turunnya harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Tarif turunnya harusnya sudah berlaku mulai hari ini, Kamis (22/1).

"Masyarakat pengguna jasa angkutan yang dulunya membayar Rp 4.000 perute maka nantinya hanya akan membayar Rp 3.500,- sedangkan pelajar menjadi Rp 2.500," ungkapnya.

Syaiful alam menambahkan, Organda Pekanbaru baru memberitahukan kepada pengusaha dan pemilik angkutan umum di Pekanbaru secara lisan. Hal itu dikarenakan pihaknya masih menunggu surat keputusan (SK) yang akan dikeluarkan Walikota Pekanbaru.

"Dalam waktu dekat, kami akan kembali duduk bersama jika SK Walikota sudah dikeluarkan. Namun bukan berarti SK belum keluar tarif tidak turun, harus tetap turun," tuturnya.

Sementara Anggota DPRD Pekanbaru dari Fraksi Gerindra, Fatullah, menyambut baik penurunan, meski penurunannya hanya Rp 500.

"Kita harapkan segera direalisasikan. Jangan hanya rencana saja. Sehingga tidak menimbulkan riak di masyarakat," ujarnya

Fatullah menambahkan, penurunan tarif diharapkan bisa seragam bagi seluruh angkutan umum. "Jangan hanya separuh saja. Kalau bisa bentuk tim pengawasan, akar semua berjalan dengan baik," tuturnya.(eza)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait