Disdik Mengharapkan Cevron Bangun SMA N 3 Pekanbaru

PEKANBARU, oketimes.com- Dari rapat bersama Komisi III DPRD Kota Pekanbaru bersama Kadisdik dan PT Cevron mencari solusi membangun baru sekolah SMA 3 yang terbakar, Kepada Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pekanbaru beralasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Pekanbaru 2015 sudah ketok palu dan dianggap tidak memungkinkan APBD bisa membangun kembali SMA N 3 yang terbakar beberapa lalu untuk dibangun oleh dana APBD. Maka Kadisdik mengharapkan bangunan SMA N 3 yang terbakar kembali dibangun oleh PT Cevron.

"Saya berharap PT Cevron kembali membangun SMA N 3 yang terbakar agar proses belajar mengajar berjalan secepatnya. Ini mengingat penganggaran APBD sudah ketok palu dan tidak memungkinkan untuk dianggarkan di APBD tahun 2015. Angan-angan saya sekolah itu sudah dibangun sejak Januari nanti sehingga di ajaran baru 2015-2016 gedung SMA N 3 Pekanbaru sudah bisa digunakan dan dilaksanakan proses belajar mengajar," kata Zulfadil ketika dikonfirmasi usai melakukan rapat bersama Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Senin (24/11).
 
Zufadil tidak menampik, jika pembangunan dilakukan secepatnya, tentu diharapkan koordinasi dari PT Cevron dengan Pemerintah Kota yakni Walikota Pekanbaru. Pasalnya soal anggaran dirinya tidak mengetahui semua dapat dikoordinasikan melalui Wako.
 
"Saya berharap PT Cevron kembali membangun SMA N 3 yang terbakar agar proses belajar mengajar berjalan secepatnya. Ini mengingat penganggaran APBD sudah ketok palu dan tidak memungkinkan untuk dianggarkan di APBD tahun 2015. Angan-angan saya sekolah itu sudah dibangun sejak Januari nanti sehingga di ajaran baru 2015-2016 gedung SMA N 3 Pekanbaru sudah bisa digunakan dan dilaksanakan proses belajar mengajar," kata Zulfadil ketika dikonfirmasi usai melakukan rapat bersama Komisi III DPRD Kota Pekanbaru.

Dari rapat yang dilakukan bersama Komisi III, Zulfadil merasa senang bisa bertemu dengan Komisi III dan menageman perwakilan dari PT Cevron, bagaimana dalam menindaklanjuti bangunan SMA N 3 yang tebakar.

" Kita sudah menyiapkan beberapa langkah untuk proses belajar mengajar di SMA N 3 tetap jalan dan tidak terganggu. Menjelang berakhirnya semester 1 tahun 2014 ini tanggal 20an,
alhamdulillah sudah terjadi proses belajar mengajar di SMA N dipndak ke SMP 6. Satu hari setelah sekolah terbakat proses belajar tetap jalan, walaupun anak belajar SMP 6 pada siang hari dan ada sebagian anak -anak belajar pagi karena ada beberapa ruangan kelas yang bisa dipakai," jelas Zufadil.

Saat ditanya proses cepat pembangunan SMA N 3 jika menggunakan dana taktis. Zulfadil malah mengelak dan melempar persoalan dana taktis itu ke Walikota Pekanbaru.

"Kalau soal dana taktis, tanya saja ke Wako, karena di Disdik tida ada anggaran taktis," tutur Zulfadil mengelak. (eza/rec)