Buruknya Pelayanan BPJS Pekanbaru Dirasa Langsung oleh DPRD
Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Desi Susanti
PEKANBARU, oketimes.com- Banyak prosedur yang harus dilalui, rumit dan diopor kesana kesini itulah yang dialami langsung oleh anggota DPRD Kota Pekanbaru Desi Susanti S Sos saat ingin mengetahui proses kepengurusan BPJS delam hal kesehatan. Pasalnya Desi berencana mengurus kepengurusan rujukan orang tua yang sedang sakit pindah ke Rumah Sakit di Pekanbaru dari luar daerah.
Hal ini diakui langsung oleh anggota DPRD Kota Pekanbaru, Desi Susanti S Sos membenarkan keluhan masyarakat yang masuk kepadanya selama ini terkait buruknya pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) di Kota Pekanbaru.
"Saya menyamar sebagai masyarakat biasa dan mencoba berurusan dengan BPJS dalam hal pelayanan kesehatan. Saya merasakan betapa buruknya pelayanan BPJS, banyak prosedur, rumit dan dioper sana sini," kata Desi ketika dikonfirmasi Kamis (6/11) saat ditemui di kantor DPRD Kota Pekanbaru.
Dikatakan Desi, saat mencoba mendatangi Kantor BPJS di daerah Kecamatan Tampan Jalan HR Soebrantas, dirinya tidak mendapatkan pelayanan semestinya. Berbaur dengan puluhan warga lainnya, Desi melihat kala itu mereka hanya dilayani oleh satu orang.
"Entah kemana yang lainnya, mungkin ke toilet ya. Saat tiba giliran dipanggil, saya menyampaikan maksud dan tujuannya datang ke BPJS, petugas menyarankan mengurus surat tanda domisili dari Ketua RT karena orangtua Desi yang akan dirujuk itu tidak memiliki kartu tanda penduduk Kota Pekanbaru. Padahal orangtua kita sedang kondisi sakit," sebut Desi.
Akibat banyak prosedur yang dilalui. "Ya sudah tak saya urus, dan langsung saya bawa orangtau ke Awal Bros (rumah sakit swasta di Pekanbaru). Di rumah sakit saya masih sebagai masyarakat biasa, di sana saya bincang-bincang dengan masyarakat tentang BPJS, ternyata juga banyak yang mengeluh," kata Desi menceritakan.
Atas permasalahan yang telah dihadapinya, akhirnya Desi pun nyerah dan tak jadi menggunakan BPJS untuk berobat orangtuanya. Karena memang, Politisi Partai Demokrat ini hanya ingin merasakan bagaimana sebenarnya pelayanan BPJS yang selama ini dikeluhkan masyarakat. Dari hasil penelusurannya secara langsung di lapangan, Desi sangat menyayangkan pelayanan BPJS belum maksimal. Maka tak salah kalau masyarakat selama ini mengeluh.
"Kami berharap agar instansi terkait mengoptimalkan pelayanan di BPJS, karena kesehatan ini sekarang sudah menjadi urat nadi masyarakat, sangat diperlukan," pinta Desi.
Desi menghimbau, untuk mengoptimalkan pelayanan masyarakat yang tergabung dalam BPJS, yang merupakan program pemerintah, apa salahnya BPJS dibuat optimal dalam segi pelayanan. "Bikin seperti bank, mereka memberikan pelayanan prima, ada customer servis melayani pertanyaan masyarakat," ungkapnya.(eza)
Komentar Via Facebook :