12 Ribu Anak Didik Baru SMA Belum Masuk Sekolah, Ini Solusi Disdik Riau Jawab Keluhan Orang Tua

Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau H Job Kurniawan (kanan) didampingi Kabid SMA Disdik Riau Aristo, Mpd sekaligus Ketua PPDB SMA/SMK Riau T.A 2022/2023, saat menggelar rapat bersama Komisi V DPRD Riau belum lama ini di Kantor DPRD Riau.
Pekanbaru, Oketimes.com - Guna menjawab kecemasan para orang tua anak didik baru SMA/SMK sederajat, yang hingga kini belum tertampung dan diterima untuk masuk sekolah di SMA Negeri, paska Jadwal Pengumuman PPDB SMA/SMK T.A 2022-2023 berakhir sejak 6 Juli 2022 kemarin, Dinas Pendidikan Provinsi Riau, mengaku dalam waktu dekat ini, akan segera mengakomodir 12 ribu anak didik baru SMA yang belum masuk sekolah untuk dapat bersekolah.
"Saat ini kita sudah menyiapkan beberapa skema, untuk menampung 12 ribu anak didik baru SMA/SMK sederajat, guna menjawab kecemasan orang tua calon anak didik baru SMA/SMK sederajat, agar bisa masuk sekolah dalam waktu dekat ini," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau H Job Kurniawan kepada oketimes.com pada Kamis, 28 Juli 2022 di Kantor DPRD Riau usai mengikuti hearing dengan Komisi V DPRD Riau.
Disebutkan H Job Kurniawan, adapun beberapa skema yang sedang dipersiapkan pihaknya, untuk menampung 12 ribu anak didik baru SMA sederajat yang hingga kini belum masuk sekolah. Antara lain, yakni pihaknya saat ini tengah melakukan evaluasi terhadap ketersediaan ruang belajar sekolah di sekolah yang dinilai masih dimungkinkan untuk dapat diterima disekolah tersebut.
Baca juga : Anak Didik Baru Belum Tertampung SMA Negeri, Ini Solusi Disdik Riau Jawab Keluhan Masyarakat
Kemudian lanjut H Job Kurniawan, pihaknya juga saat ini sedang melakukan upaya pematangan kerja sama dengan pihak sekolah swasta di Kota Pekanbaru, agar pihak sekolah swasta bersedia menyediakan kouta seluas-luasnya bagi anak didik baru SMA dari jalur afirmasi.
"Dalam kerja sama ini, kita juga nantinya akan memback-up soal biaya pendaftaran dan seperti apa kompensasi yang kita laksanakan di sekolah swasta untuk menampung anak didik baru dari jalur afirmasi," ulas Kadisdik Riau.
Sedangkan skema yang ketiga sambung H Job Kurniawan, untuk menampung anak didik baru SMA yang belum masuk sekolah, pihaknya juga segera menyediakan ruang belajar sementara di sekolah SMA Negeri yang dinilai masih dimungkinkan ketersediannya masih ada.
"Hal ini kita lakukan, guna menunggu proses Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) di sekolah yang ada selesai dibangun tahun 2022 ini," terang Kadisdik.
Baca juga : Disdik Riau Akui Daya Tampung SMA Negeri Terbatas
Sedangkan untuk skema yang keempat lanjut mantan Sekdakab Rohil itu, sebagaimana diketahui pada tahun 2023 mendatang, Pemprov Riau melalui Dinas Pendidikan Provinsi Riau, akan membangun Tiga Unit Sekolah Baru (USB) , yakni untuk SMAN 18, 19 dan 20 di Kota Pekanbaru.
"Menunggu pembangunan USB selesai dibangun, tahun ini kita juga akan sediakan sebuah gedung untuk ruang belajar sekolah sementara bagi anak didik baru SMA, guna menampung anak sekolah tahun ajaran saat ini," ungkapnya.
Ditanya, bagaimana cara 12 ribu anak didik baru SMA tersebut, mengetahui untuk bisa mengikuti skema atau jalan alternatif yang saat ini sedang dilakukan Disdik Riau, guna menjawab kecemasan para orangtua anak didik tersebut?
H Job Kurniawan yang juga sebagai Asiten II Pemprov Riau itu menyebutkan, guna menjawab kecemasan para orang tua atau wali murid baru tersebut, pihaknya dalam waktu dekat ini bersama pihak sekolah, akan memanggil para orang tua anak didik baru yang belum tertampung sekolah dan mengumumkannya kepada masyarakat, agar bersedia mengikuti program kebijakan Pemprov Riau lewat Disdik Riau, guna menjawab kecemasan anak didik tersebut dalam waktu dekat ini.
Baca juga : Komisi V DPRD Minta Disdik Riau Bangun RKB-USB dan Peran Sekolah Swasta
"Secara teknisnya kita Disdik Riau, akan mengumumkan dan informasikan lewat sekolah masing-masing serta kepada masyarakat, dalam waktu dekat ini, sehingga kecemasan para orang tua dan anak didik bisa cepat terjawab. Semoga solusi ini, bisa diterima dengan baik," pungkas Plt Kadisdik Riau itu meyakinkan.
Komisi V DPRD Dukung Skema Disdik Riau
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi V DPRD Riau Karmila Sari, mendukung langkah dan upaya Pemprov Riau lewat Dinas Pendidik Provinsi Riau, guna mencari solusi dan jalan alternatif guna menjawab kecemasan anak didik baru SMA sederajat, yang hingga kini belum tertampung masuk sekolah dalam tahun ajaran 2022/2023 tahun ini.
"Pada intinya, kita siap mendukung langkah dan upaya yang dilakukan Pemprov Riau dalam hal ini Dinas Pendidik Provinsi Riau, guna menjawab kecemasan para orangtua dan anak didik baru tersebut. Setidaknya, dengan adanya solusi ini, dapat dirasakan masyarakat secara signifikan," pungkas Karmila Sari.***
Komentar Via Facebook :