Lagi, IGI Rohul Gelar Pelatihan Kompetensi Guru Program SAGUSAKU

Pelatihan kompetensi guru SAGUSAKU ke 2 berlangsung selama dua hari Sabtu (22/2) hingga Ahad (23/02/2020) bertempat di aula Kantor Kordinator Pendidikan (Kordik) Kecamatan Ujung Batu, Rokan Hulu,Riau.

Ujungbatu, Oketimes.com - Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, semakin eksis mengembangkan sayap meningkatkan mutu pendidikan di Negeri Seribu Suluk. Sukses menggelar pelatihan kompetensi guru program Satu Guru Satu Buku (SAGUSAKU), kegiatan yang sama kembali digelar.

Bertempat di aula Kantor Kordinator Pendidikan (Kordik) Kecamatan Ujung Batu, pelatihan kompetensi guru SAGUSAKU ke 2 berlangsung selama dua hari Sabtu (22/2) hingga Ahad (23/02/2020).

Pelatihan kompetensi guru ini diikuti sebanyak 170 peserta guru mulai tingkat sekolah dasar (SD) sampai sekolah menengah atas dan kejuruan (SMA/SMK) dari 14 kecamatan diluar dari Kecamatan Rambah Hilir dan Tambusai Utara.

Menjawab wartawan Ketua IGI Kabupaten Rohul Hj Afrianti SS MMPd menyampaikan, bukan hanya guru peserta yang ikut pelatihan kompensi guru kali ini juga ada 3 orang siswa SMA dari Kecamatan Tandun.

"Kita bersyukur para peserta pelatihan sangat antusias, ini menunjukkan bahwa Program SAGUSAKU yang di prakarsai IGI mendapat tempat dan dukungan dari para guru Rohul," kata Kepala SDN 007 Ujung Batu itu di sela-sela pelatihan.

Dia menambahkan, bahwa kegiatan pelatihan satu guru satu buku IGI Kabupaten Rokan Hulu 2 lahir karena tingginya keinginan para guru Rokan Hulu pada kegiatan pelatihan SAGUSAKU IGI Rohul 1 untuk mengikuti kegiatan pelatihan, dan karena keterbatasan ruang untuk menampung peserta.

Perwakilan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Rohul, H Zulkarnain MPd memberi apresiasi kepada pihak IGI yang sudah melahirkan program yang bisa meningkatkan kemampuan kompetensi guru.

Dirinya berharap, IGI Kabupaten Rohul terus bersemangat mengembangkan program pelatihan kompetensi SAGUSAKU, sehingga bisa menyentuh seluruh guru yang ada di wilayah Rohul.

"Sebab, dinas memiliki keterbatasan wewenang menyelenggarakan pelatihan seperti ini. Misalnya, SMA saat ini sudah pindah wewenang Pemerintah Provinsi Riau. Nah dengan adanya IGI, kita berharap bisa mengkafer mulai jenjang SD sampai SMA/SMK," tuturnya. (sal)